Mie instan menjadi makanan yang sering dimasak dan dimakan orang Indonesia. Padahal mie instan memiliki kandungan Monosodiun Glutamat atau MSG yang bisa membahayakan kesehatan otak. Bila terlalu sering makan mie instan bisa memicu gejala sakit kepala hingga mati rasa di beberapa bagian tubuh atau kesemutan.
Sebenarnya mie instan aman dikonsumsi asalkan proses masak mie instan dilakukan dengan benar. Berikut beberapa cara memasak mie instan agar bisa menghilangkan kandungan MSG di dalamnya.
1. Buang Air Rebusan Mie Instan
Saat mie instan direbus menggunakan air, maka kandungan zat pengawet dalam mie instan akan larut ke dalam air. Khususnya saat memasak mie instan rebus untuk membuang air bekas rebusan mie dan menggantinya dengan air panas yang baru, sehingga zat pengawet yang sudah ada di dalam air tidak ikut dimakan.
2. Membuat Bumbu Sendiri
Bumbu pada mie instan mengandung MSG yang cukup besar. Jadi bumbu dari mie instan bisa diganti dengan bumbu bikinan sendiri. Caranya pun cukup mudah. Bahan-bahan yang bisa diperlukan antara lain bawang putih, bawang merah, lada, dan ketumbar yang sudah dihaluskan, serta sedikit garam. Bumbu-bumbu yang kita bikin sendiri itu akan lebih menyehatkan daripada bumbu bawaan yang terdapat di dalam bungkus mie instan tersebut.
3. Dicampur dengan Sayuran, Daging, dan Telur
Setelah membuang air rebusan mie instan dan mengganti bumbu, cara berikutnya adalah dengan mengkonsumi mie instan dengan campuran bahan lain seperti sayuran, daging, dan telur. Menambahkan ketiga elemen itu bisa melengkapi nutrisi saat makan mie instan. Sehingga saat kita makan mie instan akan terasa kenyang dan berikan manfaat bagi tubuh.
Memasak Mie Instan (Tribunnews.com)
Kadang tak sedikit orang yang makan mie instan yang dicampur dengan nasi. Hal itu mereka lakukan agar perut terasa lebih kenyang. Tapi menurut ahli gizi Dr. Samuel Oetoro, MS,Sp,Gk, mencampur mie instan dan nasi bukan cara yang tepat karena sama-sama mengandung karbohidrat. "Bila keduanya dimakan secara bersamaan maka gula darah akan cepat naik,"kata dr.Samuel dikutip dari Kompas.com.
Ia menambahkan bahwa kebiasaan itu harus segera dihindari karena mie dan nasi kan membuat tubuh terisi karbohidrat yang akan diubah menjadi gula. Tubuh malah kekurangan zat gizi seperti mineral, protein, vitamin, dan lemak.
Mie Instan (Hipwee)