Di kondisi serba sulit seperti sekarang ini. Semua orang berusaha mati-matian memutar otak untuk bisa bertahan hidup. Ada yang beralih profesi, ada yang cari pekerjaan sambilan, ada pula yang terpaksa mengemis atau berutang.
Mirisnya, ada seorang karyawan bank perkreditan di Bojonegoro yang terpaksa gantung diri lantaran terjerat utang pinjaman online yang saat ini sedang marak. Tak hanya pinjol, karyawan bernisial HP ternyata juga memiliki utang ke teman dan nasabahnya.
Sebelum gantung diri, HP bahkan sudah menulis surat wasiat yang berisi daftar utangnya yang membuat ia memutuskan menghabisi hidupnya.
"Benar ditemukan selembar kertas pesan yang bertuliskan orang yang diutangi dan lain lain," ujar Kapolsek Kanor Iptu Slamet Hariyadi.
# Bunuh Diri di Kantor
HP memilih gantung diri di kantor, dan mayatnya ditemukan rekan kerjanya saat membuka kantor. Sebelumnya, HP sempat diajak pulang oleh rekannya, tapi ia enggan dan memilih tidur di kantor. Padahal, HP adalah pengantin baru yang baru 2 bulan menikah.
Thread Twitter soal karyawan bank yang bunuh diri karena terjerat utang (suara.com)
Berikut ini isi surat wasiat HP yang ditemukan di dekat jenazah:
ASSALAMUALAIKUM
MAAF MBK/MAS
HUTANG ONLINE DI HP SEMUA
- CAIRIN
- KREDIT KTA
- KTA KILAT
- ADA KAMI
- KREDIT PINTAR
HUTANG DI TEMAN DAN LAINNYA
UANG KASIR BMT NUT 4.700.000
BU SRI NISWATIN 3.000.000 (Nasabah)
ACHMAD 1.500.00 (Nasabah)
ENI SIWALAN 595.000
SAUKHI SIWALAN 200.000
KHARIS CEPU 300.000
DIMAS CEPU BATOKAN 200.000
NISAK KLAMPOK 200.000
FADILAH KAPAS 13.000.000
MAAF AKU YANG TERJERUMUS DUNIA ONLINE, SUDAH KECANDUAN DAN UDAH GAK SANGGUP HIDUP Lagi
ISTRIKU GAK SALAH APA APA, SEMUA MURNI KESALAHANKU.
TOLONG SAMPAIKAN PESAN INI KE RUMAH SIWALAN, JIKA AKU MASIH DIANGGAP KELUARGA, KARENA AKU SUDAH TERLALU BERAT MENYUSAHKAN ORANGTUAKU.
TOLONG HPNYA KASIHKAN SAIFUL
#BEBAN ORANG TUA
Contoh isi chat pihak yang berutang dan pihak pinjol (mediakonsumen.com)
Semoga ini jadi pembelajaran buat kita semua ya ges. Untuk gak mudah utang ke banyak orang apalagi pinjaman online.
Isi surat wasiat korban (news.detik.com)