Hindari Kebiasaan Ini Agar Mata Anda Terhindar Dari Risiko Kebutaan

Hindari Kebiasaan Ini Agar Mata Anda Terhindar Dari Risiko Kebutaan

Kemampuan penglihatan setiap orang memang cenderung mengalami penurunan fungsi seiring bertambahnya usia. Gangguan penglihatan akan menyebabkan penderitanya menjadi kesulitan mengerjakan kegiatan sehari-hari, berisiko mengalami cedera karena terjatuh, bahkan dapat mengalami depresi akibat keterbatasan ini.

Risiko Kebutaan tidak hanya terjadi akibat bertambahnya usia. Faktor kebiasaan buruk yang tidak disadari dan dilakukan secara terus menerus juga dapat menyebabkan risiko mengalami kebutaan menjadi lebih besar.

Berikut beberapa kebiasaan buruk yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kebutaan, hindari sebelum terlambat!

1. Mata Terlalu Sering Terpapar Sinar Matahari

Paparan sinar matahari yang berlebihan merupakan bahaya yang selalu ada bagi kesehatan mata. Kita semua tahu tentang pentingnya tabir surya, tetapi banyak yang tidak mempertimbangkan efek berbahaya dari sinar UV pada mata kita. Terkena radiasi UV jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan retina. Kerusakan pada retina yang ditimbulkan disebut retinopati surya. Ada juga gangguan lain yang disebut keratitis ultraviolet, yaitu luka bakar pada permukaan mata (kornea).

2. Menggosok Mata

https://www.pexels.com/

Menggosok mata terlalu sering dapat menyebabkan kerusakan mikrovaskular pada pembuluh darah kecil di bawah kulit. Hal ini menyebabkan lingkaran hitam dan bengkak. Menggosok mata juga menyebabkan penuaan dini pada kulit di sekitar mata, termasuk kerutan dan kelopak mata yang terkulai.

3. Tidak Cukup Tidur

https://www.pexels.com/

Tidak cukup tidur di malam hari dapat mempercepat proses penuaan, dan dapat menyebabkan mata merah, lingkaran hitam, kedutan mata (dikenal sebagai myokymia) dan penglihatan kabur. Dalam jangka waktu yang lama, kita dapat mengalami pembuluh darah pecah karena ketegangan mata. Selain itu, kita mungkin mengalami mata kering yang dapat menyebabkan rasa sakit, gatal, dan kepekaan terhadap cahaya.

4. Mengalami Rabun Jauh yang Tidak Diobati

https://www.pexels.com/

Rabun jauh mungkin tampak seperti konsekuensi penuaan yang tidak berbahaya, tetapi jika tidak diobati dapat menyebabkan gangguan penglihatan dan kebutaan yang tidak dapat diubah. Genetika dapat meningkatkan risiko Anda, bersama dengan faktor gaya hidup seperti melakukan terlalu banyak pekerjaan dekat (membaca, menulis atau menatap layar) dan menghabiskan waktu terbatas di luar ruangan.

https://www.pexels.com/