Mengenang Momen Pernikahan Kasino Warkop dan Istri, Dihadiri Mantan Kapolri yang Dijuluki "Polisi Bersih"

Pernikahan Kasino Warkop dengan Amarmini pada 1983 ternyata dihadiri oleh mantan Kapolri, Hoegeng Iman Santoso.

Kasino Warkop melangsungkan pernikahan pada tahun 1983 dengan menikahi perempuan berna, Amarmini. Ternyata pesta pernikahan Kasino ini dihadiri oleh salah seorang petinggi Polisi, yakni Jenderal Hoegeng Iman Santoso. Hoegeng adalah mantan Kapolri yang menjabat selama 3 tahun, dari 1968 - 1971.

Dilansir dari Instagram @potolawas, Kasino dan istri berfoto bersama Hoegeng dan istri Hoegeng. Pengantin itu diapit oleh Hoegeng dan istrinya. Kasino tampak pangling karena mengenakan setelan jas sementara Amarmini memakan busana pernikahan adat Jawa. Keduanya sangat bahagia pernikahan mereka dihadiri oleh Hoegeng.

"Pernikahan Drs. Kasino Hadiwibowo dengan Amarmini tahun 1983. Turut hadir juga Jenderal Polisi Hoegeng Iman Santoso dan istri sebagai wali nikah. Sumber foto: dokumentasi pribadi Rama Hoegeng (cucu)," tulis akun itu di Instagram.

Sebagai bagian dari Warkop DKI, Kasino sepertinya sudah memiliki kedekatan dengan orang penting di Indonesia. Padahal saat menikah Hoegeng sudah tak lagi menjabat sebagai Kapolri. Namun dia tetap hadir untuk memberikan restu pernikahan untuk Kasino dan Amarmini. Dari pernikahan dengan Amarmini, Kasino dikaruniai seorang anak perempuan bernama Hana Sukmaningsih.

Banyak warganet yang memberikan respon terkait kedatangan Hoegeng dan istri di pernikahan Kasino dan Amarmini. "Pernikahan aktivis yang dihadiri oleh Polisi yang jujur dan idealis,"kata seorang warganet menuliskan komentarnya. "Tahun 1983 om Kasino berani mengundang Pak Hoegeng, salut dah,"seru warganet lain.

Pernikahan Kasino Warkop yang Dihadiri Hoegeng (Instagram @potolawas)

Semasa menjadi Kapolri, Hoegeng memang dikenal masyarakat sebagai Polisi yang jujur dan bersih. Bahkan mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur pernah mengutarakan dalam sebuah diskusi, bahwa di Indonesia hanya ada tiga Polisi yang disebutnya baik. Gus Dur melontarkannya dalam sebuah candaan. Gus Dur menyebut nama pertama adalah Hoegeng sebagai mantan Kapolri, kedua ada patung polisi, dan ketiga polisi tidur.

Hoegeng meninggalkan masa jabatannya pada 1971 dan digantikan oleh Drs. Mohamad Hasan. Hoegeng meninggal dunia pada 14 Juli 2004 dalam usia 82 tahun dan jenazahnya dimakamkan di Taman Pemakamanan Bukan Umum (TPBU) Giri Tama, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Pernikahan Kasino Warkop (Instagram @potolawas)