Olimpiade Zaman Dulu Ternyata Atletnya Enggak Pakai Baju

Pada 720 SM seorang atlet Yunani bernama Orsippus mengalami hal mengejutkan karena cawat yang digunakannya terlepas begitu saja saat mengikuti lomba lari

Olimpiade Tokyo 2020 akhirnya resmi digelar pada hari Jumat, 23 Juli 2021 malam. Sebelumnya, acara ini sempat mengalami penundaan karena pandemi Covid-19. Dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, Jepang menggelar acara ini dengan meriah.

Sejumlah negara pun juga telah berhasil memperoleh medali termasuk Indonesia. Olimpiade Tokyo kali ini mencuri banyak perhatian dunia dan membuat banyak orang mencari tahu bagaimana sejarah tentang kompetisi olahraga dunia ini.

Sejarah lama pun terkuak tentang pelaksanaan Olimpiade zaman dahulu dan sebuah fakta yang cukup mengejutkan bagi yang baru tahu soal sejarah Olimpiade ini. Dulunya atlet yang berkompetisi di acara ini tidak menggunakan busana sama sekali.

Pada 720 SM seorang atlet Yunani bernama Orsippus mengalami hal yang mengejutkan. Saat mengikuti lomba lari, tiba-tiba cawat yang digunakannya terlepas begitu saja. Namun Orsippus yang ketika itu ingin memenangkan pertandingan tetap melanjutkan pertandingannya dengan telanjang bulat.

Ilustrasi Olimpiade Zaman Dulu (BBC)

Dia pun menjadi juara pertama lomba lari Olimpiade waktu itu.

Semenjak kejadian Orsippus tersebut, kompetisi atletik tanpa pakaian atau telanjang menjadi populer dan banyak digemari di Yunani.

Berlari tanpa menggunakan baju sehelai pun yang menutup badan merupakan bentuk penghargaan tertinggi bagi dewa Zeus. Seiring waktu, aturan pun kembali berubah. Kini hal seperti dianggap tidak sopan dan melanggar hukum.

Ilustrasi Olimpiade Zaman Dulu (BBC)

Walaupun zaman dahulu mengikuti lomba lari di Olimpiade tanpa buasana merupakan cara merepresentasikan kesopanan tertinggi di Yunani, jangan lakukan hal itu di zaman sekarang ya!

Ilustrasi Olimpiade Zaman Dulu (via IDN Times)