Bikin Haru, Begini Rasanya Menjadi Ibu yang Negatif Tapi Harus Mengurus Anak Balitanya yang Positif Covid-19

Bikin Haru, Begini Rasanya Menjadi Ibu yang Negatif Tapi Harus Mengurus Anak Balitanya yang Positif Covid-19

Jumlah korban yang terinfeksi virus Covid-19 terus meningkat di Indonesia. Bahkan tak sedikit pula balita atau anak-anak yang menjadi bagian salah satunya. Seperti kisah wanita bernama Adinda Dewi Fitriani, yang harus kuat mengurus anak balitanya, Carissa Zea Putri yang dinyatakan positif Covid-19.

Dari hasil Swab PCR, buah hati Adinda yang baru berusia setahun positif Corona, sedangkan dirinya negatif.

"Kebetulan Zea tanpa gejala. Jadi awalnya karena kakak ipar aku dinyatakan positif terus kita sekeluarga di swab dan yang ikutan positif juga Zea," kata wanita yang akrab disapa Dinda itu kepada Wolipop, Kamis (24/6/2021).

Ibu dua anak ini menuturkan jika Zea tidak mengalami gejala apapun. Oleh karena itulah dia merasa syok saat mengetahui hasil tes swab PCR anaknya.

Kisah Adinda Dewi Fitriani mengurus buah hatinya yang positif Corona (instagram.com)

"Waktu dinyatakan positif kaget banget lah ya pasti, apalagi anak sekecil itu harus swab pada saat itu. Dan cuma anak aku doang yang dinyatakan positif. Kebetulan aku dan suami negatif, jadi ya harus tetap jaga imun tubuh supaya nggak drop karena harus mengurus anak yang positif," ungkap wanita yang tinggal di Bogor itu.

Selama merawat Zea, Adinda mengaku tak mau mengikuti berita Covid-19 yang ada saat ini. Ia memilih jalan tersebut agar terhindar dari stres dan ketakutan yang berlebih.

Kisah Adinda Dewi Fitriani mengurus buah hatinya yang positif Corona (instagram.com)

Dinda pun menuturkan kesulitan saat merawat anak yang positif COVID-19. "Karena dia tanpa gejala tapi kesulitannya ya jadi membatasi ruang gerak si anak. Karena jadi nggak bisa sosialisasi sama teman-teman seusianya karena harus dikarantina," jelasnya.

Selama anaknya terinfeksi, Dinda mengaku tetap tidur dalam satu ruangan yang sama. Namun demi menjaga kondisi diri sendiri, ia terus menggunakan masker saat tidur dan membatasi diri untuk memegang anak.

Tak lupa, ia juga memberikan asupan makanan bergizi untuk sang buah hati. Syukurnya, selama isolasi, Zea sama sekali tidak pernah rewel.

"Agar Zea cepat sembuh aku sering membuat jus alpukat agar dia kenyang dan jus jeruk. Terus makan yang hangat-hangat kayak sayur sop atau soto yang bisa melegakan tenggorokan," tambahnya.

"Di tengah kondisi seperti ini hanya berharap dikasih sehat sudah bersyukur banget. Harus bener-bener fit. Bagi ibu-ibu yang mengalami hal serupa nggak boleh patah semangat apalagi drop. Karena harus kuat supaya anak tetap kuat," tutupnya.

Kisah Adinda Dewi Fitriani mengurus buah hatinya yang positif Corona (instagram.com)