MasterChef Indonesia masih menjadi tayangan seru yang memiliki banyak penggemar. Selain menghadirkan tayangan yang bikin deg-degan, acara ini juga menampilkan berbagai drama, mulai dari kemarahan juri, kecurangan peserta, dan masih banyak lainnya. Namun keseruan itu justru membuat public curiga bahwa ini hanya settingan.
Menanggapi hal ini, para juri yang terdiri dari Chef Juna, Chef Renata, dan Chef Arnold akhirnya memberikan tanggapan. Mereka mengungkapkan bahwa tudingan settingan itu sama sekali tidak benar. Semua itu murni terjadi dan tidak ada direkayasa maupun direncanakan. Chef Juna justru mengaku bingung drama macam apa yang dimaksud oleh netizen.
"Justru bingung yang dimaksud dramanya itu apa, contoh kejadian Edi curang. Dramanya kemaren seperti apa. Dia emang curang ya kita keluarin, terus pacaran (kontestan satu dengan yang lainnya) emang pacaran, kita mesti gimana?" ungkap Chef Juna.
Chef Juna juga mengungkapkan bahwa jika memang acara itu adalah settingan, maka tidak mungkin akan ada dirinya di situ. Pasalnya, dia adalah tipe orang yang anti menipu karena hal itu sama saja dengan mencari rezeki yang tidak halal.
Selain dua pertanyaan di atas, netizen juga bertanya apakah mereka bertiga tidak merasa bosan berada di acara tersebut? Mendapat pertanyaan tersebut, Chef Juna langsung menjawab pertanyaan tersebut dengan tegas bahwa hal itu salah.
Chef Juna (via Media Indonesia)
"Jujur enggak ya, kalau bosen ya enggak diambil. Cuma ya memang akhir-akhir ini lumayan mepet dari satu season ke season selanjutnya. Jadi ya, sebenarnya kewalahan. Kewalahan dengan waktu, bukan masalah bosen, sebenarnya" kata Chef Juna.
Kendati demikian, Chef Juna menuturkan mereka tetap bersyukur bisa kembali ditunjuk menjadi juri Masterchef Indonesia pada tahun ini. Itu berarti masyarakat masih mempercayakan acara MasterChef Indonesia ini kepada dirinya, terlepas dari segala kontroversi yang mungkin muncul.
Chef Juna (IDN Times)