Rachel Venya tampak geram dengan ulah haters belakangan ini yang mengganggunya di media sosial. Lantaran sudah kehilangan kesaraban, ia kemudian membuat sayembara untuk menemukan hatersnya itu.
Hadiah yang disiapkan oleh Rachel Vennya pun bisa dibilang menggiurkan. Dilansir dari berbagai sumber, berikut rangkuman kontroversi sayembara Rachel Vennya dalam mencari haters.
1. Siapkan Hadiah 15 Juta
Tak main-main, Rachel siapkan dana sebesar 15 juta kepada siapa saja yang bisa mengungkap identitas haternya tersebut. Secara terang-terangan Rachel meminta peserta sayembara untuk mengiriminya identitas sang haters melalui email.
"Bayar orang lacak ip address? Mager ah masih pake akun asli, tinggal bikin sayembara, yok yang kenal Fathin kalo tau biodata lengkap nama alamat dll aku kasi 15 juta buat gofood sekampung yang paling lengkap yang menang ampe hobby si fathin juga boleh, email ke rachelvennya23@gmail.com," tulis Rachel.
rachel vennya (instagram)
2. Rachel Juga Bagikan Foto Haters
Saat mengadakan sayembara, Rachel pun berani memajang foto hatersnya tersebut. Bersamaan dengan foto tadi, Rachel juga bagikan permintaan maaf dari haters tersebut.
"Btw, masih ingat ini? Ih kata siapa aku lupa. Aku tu sering dapat komen jelek, aku tau si banyak orang iseng, tapi no no kali ini aku mau isengin balik," tulis Rachel dalam unggahan story saat abgikan screenshot isi permintaan maaf haters tersebut.
Tak hanya lewat DM instagram, Rachel juga temukan haters dirinya di Tiktok. Lewat video yang tayang di Tiktok, Rachel temukan fakta jika fotonya disalahgunakan untuk membuat video yang menyudutkan dirinya.
"Yang ini content creator tiktok, bikin video "dijual cepet otak kotor saya" pake foto2qu, aku mau beli padahal tuh otak kotornya tapi malah minta mangap, setelah kamu spill the tea aku, kalo aku spill nama kamu impas ga? Gamau mangap doang ih. Aku tu emang baik banget ya abis dikata katain terus di sayang? Aku bukan pacar kamu tauk," tulis Rachel.
haters rachel vennya
3. Sayembara Rachel Berpotensi Melanggar UU ITE
Sayembara yang digelar Rachel Vennya ini pun menuai pro dan kontra. Pasalnya ada yang menilai jika sayembara yang digelar oleh Rachel ini berpotensi melanggar UU ITE lantaran membongkar identitas orang lain ke publik.
Rachel pun diingatkan oleh netizen jika yang ia lakukan bisa terindikasi doxing, yakni pengungkapan identitas orang lain ke publik. Pelanggaran mengenai hal ini pun bisa berujung kepada sanksi pidana sebagaimana diatur dalam UU ITE.
rachel vennya (youtube)