Kisah menyentuh kembali terjadi di lapangan bola di tengah bulan Ramadan, jika sebelumnya terjadi kepada tim divisi dua Liga Turki antara Giresunspor dan Ankara Keciorengucu. Kejadian serupa juga pernah dialami Timnas Tunisia pada tahun 2018 silam.
Sama halnya seperti dua klub Turki tadi, Timnas Tunisia juga buka puasa di tengah pertandingan. Tepatnya di laga persahabatan jelang Piala Dunia 2018. Saat itu, laga digelar ketika pemain Timnas Tunisia sedang menjalani puasa.
1. Kiper Tunisia Harus Berkorban
Di laga persahabatan tersebut, waktu berbuka datang di tengah pertandingan melawan Turki. Dengan begitu, para pemain yang tengah berpuasa tak bisa membatalkan puasanya lantaran pertandingan masih berlangsung.
Karenanya ketika laga memasuki menit ke-47 dan skor masih 0-0, Kiper Tunisia saat itu, Mouez Hassen kemudian terjatuh seperti cedera setelah duel hasil sepak pojok. Hal ini dilakukan Hassen bukannya tanpa alasan.
Dengan dirinya terkapar cedera, pertandingan dihentikan sementara dan para pemain Tunisia bisa berbuka puasa. Ketika laga dihentikan wasit, para pemain berlari ke pinggir lapangan untuk berbuka puasa.
Mouez Hassen (twitter)
2. Kiper Tunisia Pernah Melakukan Hal Serupa
Aksi Kiper Tunisia, Mouez Hassen ini bukan kali pertama ia lakukan saat melawan Turki. Sebelumnya ia pernah melakukan hal serupa ketika melawan Portugal.
Saat itu di menit ke-58 saat laga melawan Portugal, Hassen berpura-pura cedera. Saat wasit menghentikan pertandingan, rekan-rekannya pun memilih menepi dan berbuka.
Sebelum Hassen melakukan aksinya, Tunisia dalam keadaan tertinggal 1-2. Kemudian setelah berbuka, pemain Tunisia seperti punya kekuatan ekstra sehingga bisa memaksa laga berakhir imbang 2-2.
Sebagai catatan, jika kiper yang terkapar, wasit memang akan memilih untuk menghentikan pertandingan sementara. Berbeda dengan pemain di posisi lainnya, wasit akan memilih untuk meneruskan pertandingan, sementara pemain cedera menjalani perawatan di pinggir lapangan.
timnas tunisia2 (twitter)