Saat ini, program vaksin tengah dijalankan. Tapi, beberapa orang mungkin khawatir apakah vaksin bisa bikin batal puasa? Kamu tenang aja, soalnya Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyebutkan kalau vaksinasi nggak membuat batal puasa. Tapi, ada beberapa hal yang bisa membuat seseorang jadi batal buat vaksin saat puasa. Apakah itu? Simak informasi lengkapnya.
Terlalu Lemas dan Tekanan Darah yang Sangat Rendah
Juru bicara vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Dr Siti Nadia Tarmizi, menyampaikan kalau ada dua hal yang membuat orang jadi batal atau ditunda buat vaksinasi Covid-19. Dikutip dari Detik, “Nanti akan dilakukan skrining pada sasaran vaksinasi. Kalau nanti dilihat memang, misalnya terlalu lemas mungkin karena puasa atau tekanan darahnya terlalu rendah, maka vaksinasi ini kemungkinan akan ditunda," kata dr Nadia dalam konpers Kementerian Kesehatan RI Senin (12/4/2021).
Pemberian vaksin (Detik)
Jangan Mendiagnosis Kondisi Sendiri
Meski begitu, dokter tetap menyarankan buat masyarakat agar tidak mendiagnosis kondisinya sendiri terutama jika akan vaksin saat puasa. Ia pun menganjurkan buat melakukan skrining lebih dulu.
"Tapi, kami mengharapkan masyarakat jangan menilai kondisinya sendiri. Datanglah ke sentra vaksinasi terlebih dahulu, akan dilakukan skrining secara teliti oleh tenaga kesehatan untuk kemudian diberikan vaksinasi," lanjutnya.
Sangat Dianjurkan Buat Vaksin di Bulan Puasa
Manfaat vaksin ini jauh lebih besar kalau dibandingin sama resikonya, Dr Nadia mengingatkan. Apalagi resiko penularan. Jadi, sangat dianjurkan buat melakukan vaksin di bulan suci Ramadhan.
Nah, kamu jangan takut lagi buat vaksin di bulan Ramadhan. Selain aman, vaksin juga nggak membatalkan puasa kamu!
Pemberian vaksin (Antara)