Putus cinta yang disertai drama cenderung berdampak negatif pada salah satu atau kedua pasangan; baik dalam jangka pendek atau panjang. Dua efek utama dari perpisahan dramatis adalah kalian malah saling gak enak.
Meski udah merasa gak cocok atau gak cinta agi, putus bukan sesuatu yang mudah. Bahkan ketika kamu harus putus karena hubungan kalian emang udah gak bisa dipertahankan.
Dikombinasikan dengan kepahitan yang biasanya menyertai perpisahan yang dramatis, kalian berdua atau salah satu mungkin membutuhkan waktu berbulan-bulan hingga bertahun-tahun untuk pulih dan pulih dari putus.
Boar gak salah omong, berikut ini cara putus baik-baik:
1. Pikirkan Keputusan Kamu
Apakah alasanmu untuk putus dengan pasangan beneran tepat? Sudahkah berbicara dengan pasangan tentang masalah yang mendorongmu untuk keluar dari hubungan?
Tanyakan pada diri sendiri apakah alasan putusnya hubungan dengan pasangan valid, apakah ada kemungkinan untuk menyelesaikan masalah, dan apakah sudah membicarakannya beberapa kali tetapi ada belum ada kemajuan?
2. Renungkan Bagaimana Caramu Menyampaikan
Penting untuk meluangkan waktu untuk memikirkan bagaimanaakan menyampaikan kabar kepada pasangan tentang perpisahan, dan bagaimana akan menyampaikan argumen atau pembenaran untuk mengakhiri hubungan.
Cara putus dengan baik-baik (ideapod.com)
Beberapa orang mengira mereka gak bertanggung jawab untuk memberikan alasan putus dengan pasangannya. Gak merasa harus menjelaskan banyak hal. Jangan begitu gengs, pilihlah apa yang mau dikatakan.
Kamu juga harus siap jika ada argumen dari pasangan. Yang bisa bikin kamu merasa bersalah atau alah tersudutkan.
3. Pilih Cara yang Tepat untuk Putus
Pilih cara yang tepat untuk putus dengan pasangan. Bicarakan secara langusung. Gak cuma lewat pesan chat aja.
Meskipun sulit untuk menyampaikan, pilih cara yang tepat yang tidak akan berdampak negatif besar pada pasangan. Perhatikan mereka. Mereka adalah manusia dengan perasaan.
Pertimbangkan dengan baik (thetemper.com)
4. Pilih Tempat yang Sesuai
Tempat yang tenang adalah jalan yang aman untuk menyampaikan berita negatif ini. Bahkan jika drama terjadi, itu tidak akan menarik perhatian publik yang akan berakhir dengan rasa malu, dan banyak luka dan kepahitan setelah berpisah. Tempat umum seperti restoran atau kafe bukanlah tempat yang ideal.
Jika pasangan kemungkinan melakukan kekerasan fisik, pilih tempat umum meskipun tidak ramai. Datanglah bersama seorang teman laki-laki, dan mintalah mereka menonton dari jarak yang aman.
5. Jangan Bertindak Hebat
Beberapa individu menikmati kekuatan yang datang dengan memutuskan ke mana arah hubungan mereka. Meskipun masih bisa diperdebatkan siapa antara pria dan wanita yang suka mencampakkan yang lain, jangan biarkan hal itu mempengaruhi kamu untuk bertindak arogan di depan pasangan, baik secara fisik, melalui telepon atau SMS.
Jangan sok hebat dan bersikaplah dengan baik. Karena pasanganmu adalah manusia yang juga punya perasaan.
Cari tempat yang nyaman (instyle.com)