Buang Jauh-jauh Kebiasaan Mengeluh Biar Tahun Depan Lebih Baik, Begini Tipsnya

Buang jauh-jauh kebiasaan mengeluh biar tahun depan lebih baik, begini tipsnya.

Percaya atau tidak, mengeluh adalah hal yang sangat mudah dilakukan setiap orang. Bahkan apa pun halnya bisa dikelukan, termasuk hal yang paling sepele sekalipun.

Sebenarnya, mengeluh merupakan sikap wajar manusia. Kalo kata rangorang bijak nih, mengeluh adalah tanda bahwa manusia adalah makhluk yang lemah.

Psikolog Scott Bea mengatakan bahwa sekitar 70% isi sebuah percakapan orang adalah keluhan. Bayangin, 70% berarti hampir mendominasi isi semua pembicaraan orang. Jadi ya mengeluh adalah hal yang wajar.

Sementara menurut psikolog Susan Albers, keluhan bisa dianalogikan sebagai sebuah virus yang harus kita hindari gengs. Kita harus ubah kebiasaan itu. 

Yang pasti nih, kecenderungan seseorang untuk mengeluh bisa jadi kebiasaan. Kalo gitu, buang jauh-jauh kebiasaan mengeluh biar tahun depan lebih baik, begini tipsnya.

Mengeluh emang gampang, tapi gak baik juga (freepik.com)

#1 Coba mundur sejenak

Tips pertama untuk mengurangi kebiasaan sering mengeluh adalah dengan mundur sejenak. 

Maksudnya, kita perlu melihat lagi apakah keluhan itu perlu disampaikan atau tidak. Itu penting gak. Pikir dari sekarang untuk beberapa bulan dan beberapa tahun ke depan.

#2 Lihat lebih dalam lagi, tsahhh~

Coba, mulai sekarang, kalian pikirkan keluhan kalian dengan serius. Kata Albers, tanyakan pada diri sendiri apa masalahnya? Apa hal kecil itu mengganggu dan mengubah hal yang lebih besar lagi dalam hidup?

Siapkan barang 5 menit aja buat berkeluh kesah. Terus pikirkan itu baik-baik. Nantinya, kalian akan temukan penyebab kenapa hal itu membuat kalian tertekan dan mengeluh.

Yuklah, kita mulai kurangi kebiasaan mengeluh kita (freepik.com)

#3 Keluhan? Dibuat permainan aja

Coba ambil karet gelang, kenakan di salah satu pergelangan tangan. Nanti setiap kalian mengeluh, pindahkan karet gelang itu ke pergelangan tangan yang lain. 

Goal-nya, kalian tidak akan memindahkan karet gelang itu dari tangan ke tangan kalian lagi.

#4 Sampaikan secara personal

Kebiasaan mengeluh bisa dikurangi kok. Sampaikan keluhan kamu secara personal dan secara langsung. Kalo malu, kalian bisa gunakan email, atau mungkin dengan menelepon seseorang. Yang mau dengerin keluh kesah kalian tentunya. 

Pokoknya, hindari media sosial untuk sekadar membagikan keluhan kamu gengs.

Karena semua orang berhak untuk mengeluh (freepik.com)

#5 Cari jalan keluarnya

Setiap kali mengeluh, sebaiknya pikirkan jalan keluarnya. Susan Albers bilang, kuncinya adalah untuk berbagi keluhan itu dalam cara yang bisa membantu dan bukan dengan mengkritik.

#6 Lihat sisi positifnya gengs

Saat kalian punya sebuah keluhan, mulailah dan akhirilah dengan cara yang positif. Kalo gak begitu, orang lain bisa salah paham dan mengerti apa mau kalian.

Ini ngeluh apa ngomongin orang sih? Atau dua-duanya? (freepik.com)

#7 Mulailah untuk berterima kasih

Mulai sekarang, inget baik-baik suatu hal yang patut kalian syukuri. Gak peduli sekecil apa pun itu, bersyukurlah!

Menurut Scott Bea, jalan terakhir jika mengeluh sudah menjadi kebiasaan adalah dengan membuat jurnal ucapan terima kasih setiap malam. Ini bisa jadi cara terbaik untuk membalikkan keadaan.

Jadi, segera buang jauh-jauh kebiasaan mengeluh biar tahun depan lebih baik. 

Berlatihlah untuk bersyukur dan lebih banyak berterima kasih (freepik.com)