Info Terbaru untuk Penumpang Kereta, KAI Sediakan Rapid Test Antigen Senilai Rp 105.000 di Beberapa Stasiun

info terbaru untuk penumpang kereta, kai sediakan rapid test antigen senilai rp 105.000 di beberapa stasiun

Mulai besok, penumpang kereta api jarak jauh untuk wilayah Pulau Jawa wajib mengantongi hasil Rapid Test Antigen sebagai syarat bepergian.

Kebijakan itu memang udah sejalan dengan aturan pemerintah yang sebelumnya udah lebih dulu berlaku untuk moda transportasi udara, Gengs. 

Kewajiban untuk Rapid Test Antigen ini berlaku mulai Selasa besok (21/12) sampai tanggal 8 Januari 2020. 

Rapid test antigen sendiri adalah tes buat mengidentifikasi orang yang terinfeksi virus corona dengan mendeteksi adanya materi genetik atau protein spesifik dari virus corona dalam tubuh seseorang. 

Sampel yang diambil yaitu lendir dari dalam hidung ataupun tenggorokan dengan metode usap (swab). Nah, rapid test antigen ini terkadang disebut juga dengan swab antigen, Gengs. 

Bisa dikatakan tes ini lebih akurat dan spesifik dibanding rapid test antibody.

Sebab tes ini bisa mengidentifikasi virus dalam sekresi hidung dan tenggorokan.

KAI sediakan rapid test antigen (Pikiranrakyat.com)

Kabar baiknya, untuk mengantisipasi mahalnya biaya rapid test antigen yang dikeluarkan penumpang ketimbang harga tiket, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI akan menyediakan layanan rapid test antigen di stasiun.

 

VP Public Relation KAI, Joni Martinus, mengatakan kalo layanan Rapid Test di stasiun dibanderol seharga Rp 105.000.

 

"Layanan ini tersedia melalui sinergi BUMN dengan Rajawali Nusantara Indonesia Group," jelas Joni lewat keterangan tertulis, Senin (21/12).

Untuk tahap awalnya, layanan itu baru tersedia di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Kiaracondong, Cirebon Prujakan, Tegal, Semarang Tawang, Surabaya Gubeng, dan Surabaya Pasar Turi. Catet dulu aja, Gengs.

Rapid test antigen (VOI.com)

Proses pelayanan Rapid Test Antigen memakan waktu lebih lama dibanding Rapid Test Antibodi. 

Jadi, calon pelanggan diminta menyiapkan waktu yang cukup untuk melakukan tes tersebut. 

"Masyarakat yang ingin menggunakan layanan Rapid Test Antigen di stasiun, diimbau untuk melakukannya H-1 perjalanan untuk menghindari keterlambatan jika dilakukan di hari keberangkatan," pungkas Joni. 

Selain di stasiun, calon pelanggan juga bisa menggunakan hasil Rapid Test Antigen dari rumah sakit atau klinik yang uudah tercatat.

Gimana, Gengs? Program akhir tahunmu  jadi nggak? Hehehe.

Rangkaian tes rapid (Berita9.com)