Apa yang terjadi bila bumi benar-benar berhenti berputar? Membayangkannya mungkin seperti bola basket yang diputar dengan satu jari. Kalau berhenti ya cuma jatuh, paling begitu, kan?
Sebaliknya, pertama-tama, jika Bumi mendadak diam, semua benda akan terbang ke arah timur dalam kecepatan tinggi lalu jatuh lagi ke tanah. Kecepatan terbesarnya ada di sepanjang garis khatulistiwa yang berkisar 1.000 mil per jam. Semua kejadian itu akan diikuti oleh gelombang raksasa dan angin ribut.
Kemudian, semua air di Bumi terkumpul di dua kutub dan membentuk lautan besar. Lebih jauh, permukaan tanah di kawasan ekuator akan naik dan benua baru akan terbentuk. Peristiwa itu akan dilanjutkan dengan meletusnya gunung-gunung berapi di seluruh bumi, angin topan, dan gempa bumi.
Sebab, planet akan berguncang hingga ke inti. Selain itu, ekuator bumi akan menggembung dan kutub jadi rata. Pokoknya, Bumi akan jadi bulat penuh setelah tak lagi berotasi.
Di samping itu, Bumi akan mengalami panas dan dingin secara ekstrem karena satu wajah Bumi menghadap matahari secara terus menerus. Dua muka Bumi tersebut akan mengalami siang dan malam tak berkesudahan. Waktu, cuaca, musim, dan suhu berubah drastis. Medan magnet pun mengalami hal yang sama.
Kemungkinan lain yang muncul adalah Bulan yang siap menghantam Bumi oleh sebab berkurangnya rotasi Bulan terhadap Bumi.