Heboh! Dalam Waktu Kurang Satu Bulan Seorang Siswa SMK di Lombok Nikahi 2 Gadis

Heboh! Dalam Waktu Kurang Satu Bulan Seorang Siswa SMK di Lombok Nikahi 2 Gadis

Dulu mungkin biasa jika ada anak baru lulus SMP atau belum lulus SMA menikah. Itu karena Undang-Undang pun mengatur batas usia menikah untuk laki-laki yaitu 19 tahun, dan perempuan itu 16 tahun. 

Namun saat ini, ketika Undang-Undang pun telah diperbarui. Yaitu batas usia untuk menikah baik perempuan maupun laki-laki adalah 19 tahun. Jadi, tidaklah lazim menikah ketika pendidikan SMP SMA belum diselesaikan. Dan bahkan, itu melanggar peraturan.

Namun di Lombok. Ada seorang siswa yang bikin heboh jagat maya. Sebab siswa kelas XII di SMKN 1 Gerung Lombok Barat ini menikahi dua gadis dari sekolah yang berbeda.

# Menikahi Dua Gadis Secara Siri

Ia adalah Ahmad Rizal. Usianya memang sudah masuk di usia yang diperbolehkan menurut hukum untuk menikah, yaitu 20 tahun. Tapi yang bikin heboh, ia menikahi dua gadis di rentang waktu berbeda, dalam kurun waktu kurang dari sebulan!

Dan tentu saja, mereka menikah secara siri.

Rizal menikahi istri pertama yang bernama Fitriani yang berasal dari desa Buk-Buk, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, pada Kamis, 17 September 2020.

Untuk istri kedua, yang bernama Mariani. Rizal menikahinya pada Senin, 12 Oktober 2020.

Rizal bersama salah satu istrinya (kumparan.com)

# Tanggapan Sang Ayah Soal Pernikahan Anak Sulungnya

Bahkan, ayah dari Rizal mengaku kaget ketika anak sulungnya memutuskan untuk menikah padahal belum lulus Sekolah Menengah Kejuruan.

Saat ditemui di kediamannya di Dusun Sayong Batu Bangke, Desa Cendi Manik, Kecamatan Sekotong Tengah, Kabupaten Lombok Barat, NTB. Ayuni (37), ayah Rizal berkata,"Iya kaget. Karena kan dia masih sekolah. Kan sebentar lagi dia mau ujian nasional."

# Alasan Menikahi Dua Gadis

Rizal bersama kedua istrinya di pelaminan (indozone.id)

Kabarnya, Rizal menikahi istri pertamanya karena kemauan sendiri. Ia memakai adat Suku Sasak yang disebut "Merari". Dalam adat ini, perempuan dibawa ke rumah calon mempelai pria.

Setelah perempuan dan keluarga perempuan bertemu dengan keluarga laki-laki. Mereka kemudian membahas pernikahan.

Uniknya, belum juga genap sebulan Rizal menikah dengan Fitriani, sang istri pertama. Keluarga Mariani datang ke rumah Rizal, minta anaknya dinikahi.

Ayah Rizal pun menjelaskan. Sesuai adat di Lombok. Ketika pihak keluarga perempuan telah datang ke rumah keluarga laki-laki untuk minta dinikahi. Maka hal itu tak bisa ditolak.

"Waktu itu mereka (keluarga Mariani) datang bertiga minta dinikahi. Mau tidak mau kita nikahkan. Karena Mariani ini sudah pacaran dengan Rizal selama tiga tahun," kata Ayuni.

# Tentang Kedua Istri Rizal

Istri pertama Rizal, Fitriani adalah siswi kelas 2 di salah satu SMAN di Kecamatan Lingsar. Mariani, istri kedua, sama-sama duduk di bangku kelas 2, tapi di sekolah berbeda. Mariani sekolah di Madrasah Aliyah Darul Qur'an di Desa Telage Lebur, Kecamatan Sekotong Tengah, Kabupaten Lombok Barat.

Tradisi "Kawin Lari" di Lombok (travel.detil.com)