Pandemi yang sudah berjlana dalam waktu yang lama, bisa membuat orang semakin jenuh. Karena geraknya terbatas dan takut mau ke mana-mana. Selain itu banyak juga yang pendapatannya menurun bahkan kelihalangan pekerjaan.
Kamu yang jarang keluar rumah bisa merasa bosan, cemas, kesepian, sedih, dan menurunkan motivasi untuk melakukan sesuatu.
Berikut beberapa tanda seseorang mengalami gangguan mental akibat pandemi. Dikutip dari siloamhospital.
- Perubahan pola tidur
- Gangguan pola makan jadi gak teratur
- Sulit buat konsentrasi
- Timbul rasa bosan dan stres, terutama pada remaja dan anak-anak karena terus berada di rumah
- Memburuknya kesehatan fisik, khususnya bagi orang dengan penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi.
- Rasa takut berlebihan
- Muncul gangguan psikosomatik
Untuk itu menjaga kesehatan mental selama pandemi menjadi sangat penting. Dikutip dari berbagai sumber, begini caranya.
Menjaga Kesehatan Mental Saat pandemi
Menjaga kesehatan mental saat pandemi (ox.ac.uk)
1. Menerima perasaan
Hal pertama yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mental selama pandemi. Menerima apapun yang kamu rasakan. Meski negatif sekalipun.
Semua yang kamu rasakan adalah normal dan gak usah merasa bersalah. Terima semua perasaan yang kamu alami.
2. Menerima keadaan
Gak ada gunanya menolak situasi dan kondisi yang udah terjadi. Menyalahkan apa yang ada di luar diri kamu juga gak baik gengs. Gak akan mengubah keadaan menjadi lebih baik. Justru akan membuatmu merasa semakin terpuruk.
Cara menjaga kesehatan mental selama pandemi selanjutnya adalah menerima situasi dan keadaan.
3. Cari kegiatan
Gak ngapa-ngapain alias rebahan terus bakalan bikin kamu bosan. Bergerak membuat tubuh mengeluarkan hormon bahagia gengs. Jadi carilah kegiatan yang tetap bisa membuatmu bergerak setiap hari.
Kamu bisa belajar skill baru di internet dan ikutan komunitas. Lakukan apa yang selama ini belum bisa kamu lakukan.
Menerima perasaan (freedomeyelaser.com.au)
4. Offline sejenak
Nah kegiatan online semakin banyak. Kerja, rapat, ketemu temen, semua berlangsung secara online. Kalau gak ngapa-ngapain kamu juga bakalan online.
Menatap layar terus bisa bikin mata lelah, bada juga lelah. Cara menjaga kesehatan mental selama pandemi selanjutnya adalah offline. Istirahatkan badan dan pikiran dari yang berbau online.
5. Membantu orang lain
Meski kamu dalam keadaan sulit, bukan berarti kamu satu-satunya yang sedang kesulitan. Luangkan waktu, pikiran, dan tenaga untuk membantu orang lain.
Berbuat baik adalah cara menjaa kesehatan mental saat pandemi agar tetap semangat dan bahagia. Tetap saling tolong-menolong ya gengs.
Offline sejenak (vimeo.com)