Corona oh corona, bikin banyak orang meninggal, banyak yang di phk dan bahkan sampai nyerang psikologis orang.
Sampe-sampe ya, ada seorang dosen di Indoa yang sampe nekat jualan ganja demi menunjang kehidupannya. Waduh!
Dilansir dari Indozone.id, pria yang bernama Kiran G itu adalah dosen tamu di perguruan tinggi swasta ITI. Pasalnya, ia ditangkap oleh kepolisian setelah salah satu rekannya yang 'ketangkul' pihak berwajib.
Berjualan narkoba lantaran tak punya penghasilan
Rekannya bernama Asgar lalu mengakui kepada siapa dia mendapatkan barang haram tersebut. Setelah Kiran ditangkap, ia mengakui bahwa dirinya berjualan narkoba lantaran tidak mendapatkan gaji akibat pandemi.
Kiran pun ditangkap bersama dengan dua temannya bersama barang bukti 127 kg ganja yang ditemukan di dalam mobil yang dinaiki mereka.
"Kami sita 649 gram ganja dari Asgar. Saat diinterogasi, dia mengungkapkan Kiran dan Mahipal adalah pemasoknya," ujar polisi.
Sementara itu, latar belakang keluarga Kiran juga bahwa orang tuanya adalah petani dan tidak memiliki sumber penghasilan. Pria berusia 22 tahun ini kemudian membeli ganja dari Zaheerabad lalu dijual di Bidar.
Ganja (CNNIndonesia.com)
Dalam upaya untuk mendapatkan lebih banyak uang, ia dan rekannya, Mahipal, memasok ke Asgar yang akan mengedarkannya di Bengaluru. Serupa dengan Kiran, Mahipal dan Asgar juga memutuskan untuk menjadi pengedar dengan alasan desakan ekonomi.
Diketahui Mahipal yang telah menyelesaikan studinya di perguruan tinggi swasta memutuskan menjual obat terlarang setelah tak kunjung mendapatkan pekerjaan. Sementara Asgar yang berprofesi sebagai operator, ingin menambah penghasilan untuk keluarga dengan mengedarkan narkoba.
Nah loh, kasian banget ya nasib dosen asal India ini, gimana nih menurut kalian?
Ganja (Detik.co.id)