Punya Harta Berlimpah, Bapak Ini Dikenal Sebagai Orang Tajir Paling Pelit Sedunia yang Hidupnya Berakhir Pilu~

Punya harta berlimpah, bapak ini dikenal sebagai orang tajir paling pelit sedunia yang hidupnya berakhir pilu~

Banyak orang tajir di dunia ini yang berlomba-lomba untuk jadi orang paling dermawan. Penginnya bisa berbagi, membangun yayasan, atau ikutan acara-acara amal. Pokoknya berkontribusi buat kemajuan dunia lah.

Tapi, ada juga sih orang tajir yang malah berlaku sebaliknya. Contohnya bapak yang satu ini, dia malah dikenal sebagai orang tajir paling pelit sedunia. Pelit banget!

Bapak ini dikenal sebagai Jean Paul Getty atau singkatnya J. Paul. Dia adalah salah satu miliarder asal Amerika Serikat yang terkenal. Tapi terkenal pelit ya~

Bapak Getty ini hidup pada 1892 hingga 1976 silam. Dia jadi tajir melintir karena menggeluti bisnis minyak dunia. Saking tajirnya, dia juga hidup bersama 5 orang istrinya.

Bapak Getty ini juga terkenal sebagai tokoh dengan kemapanan ekonomi luar biasa yang sangat cinta dengan setiap lembar uangnya. Karena sayang banget sama uang-uangnya, keluarga Getty dikenal sebagai keluarga kaya yang paling pelit sedunia.

Banyak kisah yang menggambarkan betapa pelitnya Bapak Getty ini. Jean Paul Getty ternyata terbiasa menggunakan jas kusut dan sweater tua miliknya. Biar doi tetap terlihat miskin. 

Doi juga hanya mengeluarkan uang untuk membeli tiket murah kalo pergi menonton pertunjukkan.

Jean Paul Getty (thesun.co.uk)

Padahal, total harta Jean Paul Getty mencapai 3 miliar dollar AS, sekitar Rp43 triliun kalo dalam kurs sekarang. Uang sebanyak itu dia dapatkan setelah menjalankan sekitar 200 perusahaan gengs!

Di usianya yang mulai bertambah tua tahun 1960-an, orang tajir paling pelit sedunia ini mulai mengalami kesulitan dalam bisnisnya. Dia nggak malu untuk meminta uang pada temannya dan bepergian naik pesawat tanpa membayar tiket.

Kalo menginap di hotel mewah, Getty pun selalu memilih kamar paling kecil dan paling murah. Tapi ada kisah yang bisa menjelaskan betapa pelitnya orang ini.

Tahun 1973, cucu Getty tiba-tiba diculik sekelompok orang ketika sedang membeli komik di sebuah kios di Roma, Italia. Kelompok penculik itu meminta uang tebusan sebanyak 17 juta dollar AS, sekitar Rp247 miliar.

Punya harta berlimpah, bapak ini dikenal sebagai orang pelit (gettyimage.com)

Tapi karena kepelitan Getty udah menyerap sampe ke DNA-nya, bapak ini malah lebih sayang uangnya daripada cucunya. Getty pun menolak untuk menebus cucunya.

Setelah urusannya jadi berlarut-laurt, Jean Paul getty tegas untuk nggak mau membayar uang tebusan itu.

"Kalo saya membayar sepeser aja untuk mereka, 14 cucu saya mungkin akan jatuh pada situasi yang sama," katanya.

Setelah menghitung-hitung, tebusan itu setara dengan omset hariannya yang dihasilkan lewan ladang minyaknya. Tapi karena nggak mau menebus cucunya, Getty harus mendapat konsekuensi yang cukup mengerikan.

Para penculik memotong rambut dan sebagian telinga cucu Jean Paul Getty yang diculik itu. Malang betul nasibnya.

Cucu Getty yang sempat diculik waktu kecil, Getty gak mau menebus (thesun.co.uk)

Semenjak itu, Getty akhirnya mau menebus cucunya yang malang. Tapi tetap menawarnya dengan tebusan sebesar 3 juta dollar AS, jauh dari angka tebusan yang dibutuhkan para penculik.

Semenjak itu pula, kehidupan Getty pun hancur total. Bapak yang terkenal tajir tapi pelit ini berubah jadi pengonsumsi obat-obatan. Dia juga mabuk-mabukkan dan mengalami stroke.

Getty juga menderita qudriplegia yang membuatnya mengalami kebutaan sebagian. Orang tajir yang dikenal paling pelit sedunia ini dikabarkan meninggal dunia tahun 1976 karena stroke yang dideritanya.

Getty meninggal dunia pada 1976 (pinterest.com)