Siapa sih yang kag tahu sama patung Liberty? Tentunya semenjak kelas dasar kita sudah diajarkan kalau Liberti adalah patung iconiknya Amerika Srikat.
Namun belakangan ini ada kabar kalau sosok dibalik patung Liberty ini adalah sosok wanita muslimah berhijab loh gengs? Apa!
Fakta mengejutkan Patung Liberty
Dilansir dari hops.id, kabar yang bikin heboh ini ditulis Majalah Smithsonian Institution, yang membeberkan fakta mengejutkan mengenai Patung Liberty.
Menurut majalah tersebut, Patung Liberty awalnya adalah wanita muslim berjilbab dan seharusnya diletakkan di Terusan Suez, Mesir bukan di New York. Namun, hal itu tak kesampaian karena gubernur Khilafah Utsmani di Mesir saat itu tengah melakukan penghematan ekonomi. Oalah~
Smithsonian Institution adalah lembaga Pendidikan dan riset, yang juga memiliki kompleks museum. Didirikan pada tahun 1846, lembaga ini dikelola dan dibiayai oleh pemerintah Amerika Serikat.
Dilaporkan Huffington Post, pada awalnya seorang pemahat asal Perancis, Frederic Auguste Bartholdi ingin meletakkan patung Muslimah setinggi 86 kaki atau 26 meter di Pelabuhan Said, di tepi kanal buatan manusia yang tembus ke Laut Mediterania.
Patung tersebut menurut National Service AS, pada awalnya akan diberi nama Egypt Carrying the Light (Mesir Membawa Cahaya ke Asia) yang jadi simbol kemajuan. Obor di tangan patung tersebut nantinya akan difungsikan sebagai mercusuar.
Patung Liberty (Liputan6.com)
Proyek Ini ditolak Gubernur Mesir
Namun proyek ini ditolak oleh gubernur Mesir era Khilafah Utsmani saat itu. Dalam buku berjudul “Statue of Liberty: A Transatlantic Story” yang ditulis oleh Edward Bereson menyebutkan, proyek patung tersebut terinspirasi dari kunjungan Bartholdi ke Monumen Nubia di Abu Simbel pada 1855.
Menurut buku tersebut, gubernur Mesir saat itu, Ismail Pasha menolak proyek patung itu karena dianggap terlalu mahal biayanya.
Bartholdi kemudian memodifikasi rancangannya, yang dipengaruhi oleh mitos Colossus of Rhodes. Akhirnya, patung tembaga itu dibangun di Perancis, dipimpin oleh perancang struktural, Gustave Eiffel yang juga merupakan pencipta Menara Eiffel.
Gubernur Mesir (Nellie Bly.com)
Dikirim ke AS
Kemudian, setiap bagiannya dikirim ke Amerika Srikat dan dirakit di sana. Patung Liberty diresmikan pada 28 Oktober 1886 dan disebut sebagai hadiah masyarakat Perancis kepada AS.
Dari dasar hingga pucuk, Patung Liberty memiliki ketinggian 92 meter, hampir empat kali lipat dari rancangan awal Bartholdi.
Meskipun di Pelabuhan Said Mesir tidak jadi didirikan patung, pelabuhan yang terletak di tepi Terusan Suez itu kini memiliki mercusuar setinggi 38 meter.
Rupanya, kabar mengenai Patung Liberty ini juga ditulis oleh pihak lain. Smart News menyatakan, desainer “Lady Liberty” mendapat inspirasi dari monumen di Mesir dan awalnya ditujukan untuk petani perempuan berjilbab di Terusan Suez.
Wah ternyata seperti itu ya ceritanya. Gimana nih menurut kalian gengs?
AS (Boombastis.com)