Tradisi dan Kebiasaan Menikmati Kopi dari Berbagai Negara di Dunia

Sejumlah negara memiliki tradisi dan kebiasaan menikmati kopi masing-masing. Kalian pernah coba yang mana gengs?

Meminum kopi tak hanya menjadi kebiasaan bapak-bapak pake singlet dan sarung sore hari sambil menggoda burung perkutut. Sejumlah bangsa di beberapa negara dunia juga memiliki kebiasaan menikmati kopi yang bahkan menjadi tradisi.

Mereka memiliki cara-cara yang berbeda untuk mengkonsumsi kafein yang pertama kali ditemukan di Ethipioa. Meski begitu semua tradisi tentu nikmat rasanya. Apakah kalian pernah mencoba salah satu kebiasaan minum kopi di bawah ini gengs?

1. Turki dan Kopi Pekat

Orang Turki gemar menikmati kopi mereka yang hitam dan pekat. Tak ada istilahnya dalam kamus orang Turki kalau kopi itu ringan karena ditambah susu atau krim. Mereka biasanya minum kopi setelah makan.  

Menurut pepatah Turki yang diterbitkan di The Travel Channel, kopi Turki harus "sehitam neraka, sekuat kematian dan semanis cinta." Jelas tidak ada susu atau krim untuk meringankan rasanya.

Biasanya, Kopi ini disajikan dengan cangkir tembaga yang disebut cezve. Kalau orang Amerika memiliki donat sebagai teman ngopi, orang Turki punya permen kenyal tradisional sebagai tambahan manis.

Tradisi menikmati kopi dari berbagai negara di dunia (ahlikopilampung.com)

2. Café au lait buat parisien di Prancis

Bukan parisien namanya kalau enggak menikmati kopi di cafe sambil menikmati lalu lalang jalanan kota Paris yang ramai lengang. Kopi yang disajukan pun punya ciri khas, yaitu bernama café au lait.

Yang membuat café au lait ala Prancis ini otentik adalah cangkir yang digunakan untuk menyajikan. Cangkir harus berukuran lebar untuk memudahkan olesan croissant atau bahkan baguette, karena ini adalah tradisi Perancis yang sudah lama ada.

Tradisi menikmati kopi dari berbagai negara di dunia (tripadvisor.com)

3. Kopi Topping Krim ala Austria

Negara Austria memiliki kebiasaan menikmati kopi yang cukup berbeda dengan wilayah lain. Mereka menikmati kopi dengan menambah topping whipped cream di atasnya. Kopi yang mereka sebut sebagai mélange ini sangat populer di kafe-kafe di Wina.

Selain whipped cream, biasanya kopi ini juga dilengkapi dengan susu mendidih yang di atasnya mengeluarkan buih, membuatnya sangat mirip dengan cappuccino. Cara ini adalah cara tradisional sebelum beralih popularitasnya ke krim kocok.

Tradisi menikmati kopi dari berbagai negara di dunia (wanderwithwonder.com)

4. Kopi Manis Kayu Manis Orang Meksiko

Meskipun menikmati kopi adalah dengan merasakan kepahitannya, orang Meksiko sedikit meredakan rasa tersebut dengan menambahkan batang kayu manis pada seduhan kopi. Di sana kopi semacam ini disebut dengan Café de olla.

Selain menambahkan kayu manis agar kopi menjadi wangi dan nggak melulu pahit, café de olla juga dibuat dalam pot tembikar, yang konon memunculkan citarasa kopi. Unik sekali ya kebiasaan orang Meksiko dalam menikmati kopi mereka gengs.

Tradisi menikmati kopi dari berbagai negara di dunia (magicscratch.blogspot.com)

5. Upacara Kopi Tradisional Warga Ethiopia

Sebagai tempat kelahiran kopi, sangat masuk akal jika kopi menjadi bagian dari budaya masyarakat Ethiopia. Kopi menjadi bagian integral dalam upacara dan ritus tradisional. Ada ungkapan populer di negara Afrika yang diterjemahkan menjadi "Kopi adalah roti bagi kami". 

Secara historis, kopi di Ethiopia disajikan bukan dengan gula, krim, atau susu, tetapi ditambahkan garam atau mentega yang gurih. Kadang-kadang, dibutuhkan waktu hingga dua jam untuk menyeduh dan menyajikan kopi Ethiopia, yang dikenal sebagai buna.

Tradisi menikmati kopi dari berbagai negara di dunia (magazine.crema.co)