Ilmuwan Dunia Membangun Matahari Mini, Dibuat Dari Apa Ya?

Jika sumber energi ini rampung dikerjakan, kerusakan linkungan karena bahan bakar bisa dihindari.

Kalau nuklir buat senjata, kamu pasti udah familiar banget. Padahal gak cuma buat senjata aja. Nuklir jika dugunakan dengan baik dan benar punya manfat positif juga buat kehidupan manusia.

Nuklir adalah sumber energi yang sangat besar. Jika energinya dimanfaatkan bisa mengurangi penggunaan minyak dan batu bara. Tapi memang, perlu teknologi yang memadai untuk bisa melakukan itu.

Kali ini percobaan nuklir dilakukan secara besar-besaran. Perlombaan nuklir yang melibatkan miliaran dolar dan ratusan ilmuwan dari seluruh dunia.

Tujuan mereka sangat ambisiusnya, untuk mereplikasi sumber energi yang menggerakkan tata surya. Ingin menciptakan matahari mini. Berupa massa yang berputar-putar dari plasma atom super panas.

Proses pembuatan matahari mini ini disebut fusi nuklir. Para ilmuwan percaya bahwa jika teknologi fusi berhasil dimanfaatkan sebagai sumber energi manusia, bisa membantu menyelamatkan dunia dari bencana lingkungan di masa depan.

Tepat di luar kota pelabuhan Marseille di selatan Perancis, pekerjaan sedang berlangsung di fasilitas uji fusi nuklir raksasa yang dikenal sebagai ITER. Nma untuk "jalan".

Pembangunannya didanai oleh kolaborasi internasional antara 35 negara, dan diperkirakan akan menelan biaya antara $ 27 miliar dan $ 36 miliar saat selesai.

Pemanfaatan teknologi nuklir (trinitynews.ie)

Australia bukan anggota konsorsium, tetapi Australia memiliki hubungan penelitian dengan proyek yang melibatkan ANU dan Organisasi Sains dan Teknologi Nuklir Australia (ANSTO).

"Ini disebut proyek rekayasa ilmiah terbesar di dunia," kata Richard Garrett dari ANSTO.

Reaktor nuklir konvensional memanfaatkan energi dari proses yang disebut fisi, yang melibatkan pemisahan inti atom besar. Fusi nuklir, di sisi lain, bekerja dengan memaksa atom untuk melepaskan energi.

Fisikawan Inggris, David Kingham, mengatakan teknologi fusi memiliki manfaat signifikan dibandingkan dengan teknologi lainnya. Future Tense mengeksplorasi ide-ide baru dan teknologi baru.

"Keuntungan fusi adalah: tidak ada risiko kehancuran, sangat mudah untuk menghentikannya dengan aman dan tidak ada produksi limbah radioaktif, dan kepadatan energi bahan bakar yang sangat tinggi," katanya.

"Dalam beberapa hal fusi memiliki semua keuntungan dari fisi nuklir tanpa ada kelemahan seperti risiko kehancuran atau limbah radioaktif yang berumur panjang," lanjutnya.

Proses Fusi (thebulletin.org)

Tetapi menghasilkan energi dari fusi nuklir terbukti jauh lebih sulit daripada yang dipikirkan para ilmuwan pada 1960-an ketika pertama kali diperdebatkan sebagai sumber energi masa depan yang serius.

Reaktor uji awal berhasil menghasilkan reaksi fusi, tetapi tidak ada yang berkelanjutan atau hemat energi. Dengan kata lain, butuh lebih banyak energi untuk menghasilkan reaksi, daripada reaksi itu sendiri yang dihasilkan.

"Tonggak besar berikutnya bagi kami adalah mencapai suhu plasma 100 juta derajat Celsius," kata Dr Kingham.

Setelah itu, mereka kemudian perlu menunjukkan bahwa magnet superkonduktor yang ditingkatkan dalam tokamak memiliki kekuatan yang diperlukan untuk secara efektif mengandung plasma.

Dr Kingham berharap kedua tonggak sejarah itu dapat dipenuhi pada akhir tahun depan.

Penampakan ITER (matahari mini)