Wilayah Perbatasan Dua Negara yang Sangat Berbahaya Karena Konflik Berkepanjangan

Karena koflik yang tak kunjung mereda, sejumlah wilayah perbatasan antara dua negara ini menjadi daerah yang sangat berbahaya. Hati-hati gengs!

Meski perdamianan dunia sudah berjalan hampir puluhan tahun, karena satu atau dua hal kepentingan, masih saja ada negara yang berperang dengan negara tetangganya. Maka dari itu masih ada beberapa wilayah perbatasan yang sangat berbahaya untuk dilewati. 

Kondisi ini terjadi karena konflik yang tak kunjung usai. Lantas di mana saja wilayah perbatasan dua negara yang sangat berbahaya untuk dikunjungi? Yuk kita simak daftarnya di bawah ini.

1. Durand Line, Afghanistan - Pakistan

Wilyah perbatasan ini dibangun pada tahun 1893 ketika Pakistan masih dikuasai Inggris. Hingga kini, di wilayah tersebut masih sering terjadi serangan dari kelompok militan tertentu yang tentu saja memakan korban jiwa. Rencana pembangunan pagar pengaman pun sering terhambat karena perbedaan persepsi antar kedua belah pihak.

Perbatasan paling berbahaya karena konflik berkepanjangan (khaama.com)

2. Khasmir, Pakistan - India

Sudah banyak korban jiwa di wilayah ini, baik dari militer maupun warga sipil. Banyak pula yang percaya bahwa tensi antara dua negara adalah sebuah kondisi yang dipertahankan politisi untuk kepentingan tertentu, seperti memperkuat nasionalisme serta menyebar ketakutan untuk meraup suara dalam pemilu.

Perbatasan paling berbahaya karena konflik berkepanjangan (nytimes.com)

3. Arab Saudi - Yaman

Permasalahan diwilayah ini diwarnai kelompok-kelompok teroris. Sejak awal tahun 2004, sebuah kelompok yang bernama Hutsi berubah menjadi insurgensi. Banyak yang menganggap mereka hanya oportunis dengan ideologi yang tak tetap. Hingga kini, mereka masih melakukan serangan-serangan di Yaman dan Arab Saudi, membuat wilayah perbatasan kedua negara tak lagi aman.

Perbatasan paling berbahaya karena konflik berkepanjangan (middleeasteye.net)

4. Arauca, Venezuela - Kolombia

Karena masalah dalam negeri Venezuela, negara tetangga Kolombia membuka perbatasan mereka untuk pengungsian. Namun justru malah melahirkan kelompok-kelompok bersenjata. Venezuela sempat menuduh pemerintah Kolombia sebagai dalang pembentukan milisi ini.

Meski tuduhan itu ditolak mentah-mentah, hubungan kedua negara utamanya di level tertinggi tak pernah membaik apalagi terselesaikan. Hingga kini, menurut laporan Human Rights Watch wilayah tersebut masih dianggap berbahaya dan mematikan bahkan banyak nyawa yang terancam dan membutuhkan bantuan kemanusiaan.

Perbatasan paling berbahaya karena konflik berkepanjangan (wikipedia.org)

5. Dandong, Korea Utara - Tiongkok

Di Kota Dandong terdapat jembatan yang menghubungkan Tiongkok dengan Korea Utara. Di akhir tahun 1990an, di jembatan ini pernah terjadi krisis kemanusiaan terbesar. Saat itu banyak warga Korea Utara yang berusaha pergi dari negaranya karena krisis pangan dan dihalau oleh pemerintah Tiongkok.

Jembatan ini pula yang jadi jalur utama perdagangan Tiongkok ke Korea Utara, termasuk pasar gelap. Jika bagi warga Korea Utara, jembatan ini susah dijamah dan dipagari, bagi warga Tiongkok jembatan dan sungai di perbatasan ini sering dijadikan objek wisata dan foto. 

Perbatasan paling berbahaya karena konflik berkepanjangan (thedailybeast.com)