Kabar mengejutkan datang dari Kecamatan Lubai Ulu, Kabupaten Muaraenim, Sumatra Selatan. Awalnya, rumah seorang ibu berusia 40 tahun digerebek oleh polisi.
Penggerebekan pada Selasa (17/3) pukul 03.35 WIB itu karena kasus narkoba. Tapi akhirnya terbongkar kalo sang ibu ternyata mengajak anaknya yang masih berusia 19 tahun.
Sang anak diduga sedang dalam pengaruh narkoba waktu diajak berhubungan. Dia mau-mau aja diajak sama ibunya itu.
Sang ibu kandung mengaku khilaf mengajak anaknya berhubungan intim. Dia sendiri nggak tau kenapa.
"Saya tidak tahu sebabnya mungkin pengaruh setan," ucap sang ibu dua anak tersebut di depan penyidik Satres Narkoba Polres Muaraenim seperti dilansir Kompas.com.
ibu dan anak di Muaraenim yang digerebek (Ardani Zuhri/sripoku.com)
Dia juga mengaku sudah berhubungan badan 3 kali sama anak kandungnya sendiri. Saat penggerebekan pun dia baru akan melakukan hubungan badan tapi nggak jadi.
Sang ibu diketahui berpisah ranjang dengan suaminya yang kerja di Bengkulu Utara. Selama nggak ada suaminya, dia kerja serabutan demi membiayai hidup kedua anak.
ilustrasi ibu dan anak (locallevelevents.com)
Ternyata, sang ibu pun turut mengedarkan narkoba dengan anaknya. Itu dilakukan udah sekitar 5 bulan. Dia terpaksa mengedarkan narkoba untuk biaya sekolah anaknya di Palembang. Kira-kira butuh 1,5 hingga 2 juta per bulan untuk sekolah anaknya.
Dari penggerebekan, polisi mengamankan 3 paket sabh seberat 8,22 gram dan 1 butir ekstasi di kediamannya. Setelah itu, bakalan diproses lebih lanjut sama polisi.
Ilustrasi ekstasi (goriau.com)