Hanya karena Motorola mungkin kembali ke ponsel flagship dengan kabar kemunculan model Edge+ kelas atasnya, tidak berarti mereka melupakan penggemar yang memiliki dana tak seberapa.
XDA-Developers telah berbagi foto dan detail yang sementara masih berupa bocoran informasi. Tetapi hal ini mungkin mengkonfirmasi keberadaan model Edge, dengan asumsi memiliki harga yang jauh lebih terjangkau.
Model Edge masih akan memiliki display "air terjun" berukuran 6,7 inci nol bezel horisontal, kecepatan refresh 90Hz dan kamera punch-hole 25 megapiksel yang secara fisik terlihat sangat kecil.
Dapur mesin menggunakan prosesor Snapdragon 765 mid-range dan 'hanya' 6GB RAM, bukan varian Snapdragon 865 dan 8GB seperti Edge+. Kalian juga tidak akan terlalu suram untuk teknologi kamera belakang.
Ia masih memiliki sensor utama 64MP (dibandingkan 108MP di Edge+), shooter sudut lebar 16MP dan sensor telefoto 8MP, belum lagi laser autofokus.
Edge biasa bahkan mungkin mewakili langkah maju untuk beberapa pengguna. Ponsel akan memiliki baterai 4.500 mAh yang lebih kecil (versus 5.000 mAh), tetapi akan memiliki jack headphone yang dihilangkan Edge+, kalian mungkin lebih suka ponsel kelas bawah ini jika masih menginginkan audio kabel.
Motorola Edge versi ramah kantong sedang dipersiapkan (xda-developers.com)
Kalian juga dapat mengharapkan penyimpanan 128GB yang dapat diperluas dan pembaca sidik jari di bawah layar display.
Tidak pasti kapan Edge mungkin siap atau di mana akan dijual. Di negara asalnya Edge+ dilaporkan menuju Verizon, tetapi tidak ada jaminan Edge standar akan mengikutinya. Meskipun kemungkinan dapat menyebar ke luar Amerika sangat besar mengingat model ini tidak terkunci, seperti yang kita lihat dari banyak jajaran ponsel Motorola saat ini.
Motorola Edge versi ramah kantong sedang dipersiapkan (xda-developers.com)