Katanya Bahaya, Tapi Kenapa Sebaiknya Kita Gak Jalan di Eskalator?

Katanya bahaya. Tapi kenapa siih sebaiknya kita gak jalan di eskalator?

Eskalator emang salah satu teknologi terbaik yang pernah diciptakan manusia deh. Ya, fungsi eskalator kan memindahkan orang ke lantai yang lain tuh dalam sebuah bangunan. 

Apalagi bangunan publik yang punya banyak lantai di dalamnya. Ketolong banget deh kalo ada eskalator. Mosok iya harus naik tangga demi tangga, capek~!

Eskalator bisa dipasang di mana aja. Di mal, hotel, kampus, atau bangunan publik apa pun deh. Terutama yang jarak satu lantai ke lantai lain cukup tinggi. Tangga berjalan ini pasti sangat membantu para pengguna bangunan.

Tapi sadar atau tidak, banyak orang yang pengin bergerak serba cepat sekarang. Kadang-kadang, ada juga tuh orang yang malah ikut berjalan di eskalator. Padahal eskalator kan tangga berjalan ya.

Menurut sebuah studi terbaru, eskalator ternyata lebih efisien kalo nggak ada orang yang berjalan di atasnya. Karena sebenernya, eskalator akan mengantarkan kamu sebagai penggunanya untuk naik atau turun. Jadi ya ngapain jalan juga di atas tangga berjalan?

Jadi kalo berjalan di eskalator tuh katanya sih bahaya. Tapi kenapa sebaiknya kita gak berjalan di eskalator? Ini dia beberapa alasan yang perlu kamu ketahui

Kenapa sih kita sebaiknya gak jalan di eskalator? (travelingyuk.com)

#1 Soalnya menghambat orang yang berdiri

Dalam sebuah eksperimen tahun 2015 lalu di Stasiun Holborn, London, Inggris, ditemukanlah bahwa waktu rata-rata untuk orang berdiri di eskalator adalah 128 detik. Sementara kalo jalan di eskalator malah cuma 46 detik aja.

Tapi ... kalo semua orang berdiri diam aja di eskalator, waktu tempuhnya jadi turun 59 detik aja. Jadi lebih cepet deh.

#2 Bisa ngangkut lebih banyak orang

Dalam studi yang sama, ditemukan juga bahwa kalo orang pada diem-diem aja di eskalator yang bergerak jalan, tuh bisa ngangkut lebih banyak orang.

Kalo semuanya diam di tempat, eskalator bisa mengangkut 30 persen lebih banyak daripada sekian persen yang diam dan sekian persen yang jalan.

Bisa menghambat orang yang berdiri dan diam (scmp.com)

#3 Orang yang bawa barang jadi terganggu

Secara etis, orang-orang yang menggunakan eskalator kan sebaiknya ada di sisi kiri atau kanan aja tuh. Kecuali eskalator yang lebih kecil ya, yang seukuran satu orang doang.

Nah, kalo orang bepergian sambil bawa koper atau anak kecil, maka butuh ruang yang lebih besar. Jadi kalo ada yang bergerak di tangga berjalan itu biar cepet sampe, ini bisa menggangu kenyamanan sesama pengguna eskalator gengs~

#4 Lagian juga berbahaya lho jalan di obyek yang bergerak

Seorang juru bicara perusahaan eskalator mengatakan bahwa kebanyakan orang biasa naik turun tangga yang anak tangganya setinggi 7 inci. Tapi, anak tangga di eskalator tuh biasanya 8,5 inci.

Kalo kamu nekat berjalan terus di tangga berjalan yang sedang beroperasi, kamu bisa jatuh. Terlebih kalo kamu buru-buru dan gak hati-hati.

Bisa ngangkut orang lebih banyak (elitereaders.com)

#5 Eskalatornya bisa rusak!

Dari beberapa kemungkinan di atas, ternyata eskalator yang sering digunakan untuk berjalan juga bisa rusak. Terutama soal bobot eskalator yang sering digunakan.

Kalo ada ruang buat orang berjalan, maka ruang sebelahnya adalah ruang untuk orang yang berdiam. Kalo hal ini terus dilakukan, eskalator bisa rusak karena bobotnya cuma di tempat orang yang berdiam diri itu aja selama menggunakan eskalator.

Jadi itu dia alasan kenapa jalan di esklator tuh bahaya. Mending kalian diam aja sampe lantai yang kalian tuju. Hati-hati, gak usah buru-buru nanti malah membahayakan diri sendiri.

Eskalatornya bisa rusak lama-lama! (revolusimental.go.id)