Beginilah Cerita dari Orang-orang yang Pernah Mengalami Mati Suri

Begini cerita dari orang-orang yang pernah mengalami mati suri. Kalo takut, gak usah baca deh gengs~

Kalo kamu takut membaca cerita-cerita ini, mending skip aja gengs. Jangan dibaca. Kita udah ngingetin ya dari awal nih.

Soalnya, inilah cerita dari orang-orang yang pernah mengalami mati suri. Hal ini sering dipertanyakan banyak orang yang masih hidup sih. Tapi, apa sih yang kita hadapi?

Hal ini paling mungkin dijelaskan dari orang-orang yang pernah mengalami mati suri itu. Sementara, gak semua orang bisa mengalami yang namanya mati suri. Jadi sebenernya, apa sih yang mereka rasakan?

Ini nih cerita dari tiga orang yang pernah mengalami rasanya mati suri. Matinya sih singkat, tapi pengalaman yang dirasakan itu yang bikin mikir dan merinding.

#1 Rasanya seperti membaca buku

Cerita dari orang-orang yang pernah mengalami mati suri pernah dialami seorang lelaki yang menggunakan nama samaran MonitorMonkey. Saat itu, laki-laki ini tengah menjalani operasi besar hingga kehabisan darah.

Di saat itu pula, ia mengalami mati dalam beberapa menit. Katanya, dia merasa bahwa sedang bangun. Dia berada dalam sebuah ruang gelap tapi tidak ada bintang atau cahaya.

"Aku tidak berbicara karena aku lupa caranya, jadi aku diam di sana," kata MonitorMonkey.

Hmm ... kira-kira gimana sih hidup setelah mati? (freepik.com)

Orang ini merasa sedang panas atau dingin, lapar atau lelah saat mati suri itu. Katanya, dia tau ada cahaya, tapi dia gak bisa melangkahkan kakinya ke arah sana. Rasanya seperti sedang membaca buku dan membayangkan semua di dalam pikiran.

"Aku memikirkan hidupku seperti aku membaca buku dan memutar ulang cerita yang sudah kulalui," kata lelaki itu.

Setelah terbangun dari mati surinya, lelaki itu masih mengaku takut akan kematian. Tapi lelaki jadi gak khawatir lagi dengan apa yang terjadi setelah itu.

#2 Ketemu saudara yang telah meninggal

Suatu hari, seorang bernama Schneider terlempar dari sepeda motor. Waktu itu, dia lagi ngebut. Setelah itu, orang ini dinyatakan meninggal dunia ketika berada di dalam ambulans.

"Aku merasa masih ada di trotoar tapi tidak terluka. Semua perlahan menjadi tenang dan aku tertidur," katanya. Lalu, Schneider merasa ada orang yang menggoncang-goncang tubuhnya dan memukul kepalanya.

"Aku terbangun dan melihat saudaraku ada di sebelahku. Ini aneh, karena dia telah meninggal beberapa tahun yang lalu, dia overdosis," kata Schneider.

Orang ini cerita kayak lagi baca buku gitu~ (angelsdia.com)

Menurutnya, saudaranya itu melirik jam tangannya dan berkata, "Bangunlah, atau mereka akan segera datang." Lalu, saudaranya itu pergi begitu saja.

Setelah itu, dokter yang menangani tubuhnya berhasil memacu detak jantungnya. Schneider pun berhasil hidup kembali.

#3 Seperti berada di kebun bunga

Cerita dari orang-orang yang pernah mati suri selanjutnya adalah pengalaman seperti berada di sebuah kebun bunga. Indah, tapi katanya ... kosong.

Kematian singkat itu dirasakan seorang lelaki dengan nama user IDiedForABit di sebuah forum diskusi online. Mati suri itu dia rasakan ketika jantungnya berhenti sesaat.

"Rasanya seperti tersedot, ditarik melalui pusaran air, dan kegelapa datang lalu pergi lagi," kata lelaki itu.

Tiba-tiba, lanjut lelaki itu, dia berada di sebuah lapangan kosong. Tidak ada bunga. Yang ada hanya debu dan rumput. Ada taman bermain, komidi putar, dan dua bocah laki-laki dan perempuan," lanjutnya.

Ketemu saudara yang udah lama meninggal~ (flickr.com)

Dalam situasi itu, lelaki itu merasa bisa memilih tinggal atau pergi. Tapi dia mengaku tertahan dan memutuskan untuk ingin kembali lagi.

"Aku bilang ibuku pasti merindukanku, dan akhirnya saya seperti dilepaskan kembali," katanya. Saat berhasil bangun kembali, lelaki itu ternyata mengalami jantung yang berhenti selama enam menit.

Itulah cerita dari orang-orang yang pernah mengalami mati suri. Timbul perasaan aneh ketika berada di antara dunia nyata dan alam baka. Meski tak bisa dirasakan semua orang, pengalaman-pengalaman itu juga berhasil mengubah hidup mereka.

Rasanya kayak lagi di kebun bunga, tapi kosong~ (huffingtonpost.com)