Hari Valentine Menurut Islam, Dosa Nggak Sih Merayakannya?

Apakah Hari Valentine menurut Islam dosa dan haram? Simak penjelasannya.

Hari Valentine Menurut Islam

Hayo, siapa dari kalian yang mau merayakan Hari Valentine? Tapi ragu ya soalnya bingung apakah hari Valentine halal dirayakan dalam Islam atau nggak.

Dalam Islam, banyak ulama yang memandang hari Valentine haram untuk dirayakan. Nah, disini akan diberikan penjelasannya.

Pertama-tama, Hari Valentine dalam Islam dianggap sebagai hari raya bangsa Romawi Jahiliah. Hari tersebut berhubungan sama pastir yang bernama Valentine. 

Valentine dihukum mati pada 14 Februari 270 M. Karenanya, saat ini perayaan Valentine masih dianggap haram dan dosa untuk dirayakan.

Yang kedua, orang Islam dilarang melakukan perayaan orang kafir. Perayaan haruslah merupakan bagian dari syariat yang harus punya ketentuan nash.

Hari Valentine menurut Islam (tribunnews.com)

Syaikhul Islam Ibnu Taimiah sendiri berkata, "Hari-hari raya termasuk perkara syariat dan pedoman yang yang Allah Ta'ala firmankan."

Kemudian, ini juga mengacu pada SQ. Al-Hajj: 67 yang berbunyi, "Bagi tiuap-tiap umat telah Kami tetapkan syari'at tertentu yang mereka lakukan."

Seperti kiblat, puasa, dan sholat yang udah ada aturannya, merayakan sesuatu juga harus berdasarkan aturan.

Hari Valentine (hariansejarah.id)

Ada juga Al Hafiz Az-Zanabi rahimahullahu yang berkata, "Jika kaum nashrani memiliki hari raya, dan Yahudi memiiki hari raya yang khusus bagi mereka, maka seorang muslim tidak boleh berpartisipasi di dalamnya, sebagaimana kaum muslimin tidak berpartisipasi dalam syariat dan kiblat mereka." (Tasybihul Khasis Bi Ahlil Khamis, Majalah Al-Hikmah, 4/193)

Artinya, memang orang Islam nggak boleh merayakan sesuatu yang merupakan perayaan agama lain. 

Tapi, ada juga alasan lainnya yang menimbulkan larangan perayaan Valentine. Menurut Syekh Ibnu Utsaimin menyebutkan kalo Valenitne adalah bid'ah, mengajak perbuatan cinta dan asmara, dan ngajak orang buat menyibukkan diri dengan perbuatan rendah, bukan perbuatan yang bermanfaat.

Dia juga mengatakan kalo seharusnya umat Muslim bangga pada agamanya dan nggak bersifat plin-plan serta mengikuti arus doang.

Apalagi, riwayat Shahih dari Nabi Muhammad SAW ada yang mengatakan, "Siapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagian dari mereka."

Gimana menurut kalian? Emang sih ini tergantung pandangan kalian masing-masing soal Hari Valentine. Kalo kalian percaya sama teori yang mengatakan Hari Valentine haram menurut Islam ya sah-sah aja. Kalian tinggal nggak perlu merayakannya.

Tapi, kalian sebaiknya juga tetep menghargai mereka yang merayakan Hari Valentine. Karena bagaimanapun toleransi itu penting.

Hari Valentine (pacebro.net)