Pernikahan adalah sebuah momen paling membahagiakan dalam hidup seseorang. Gak cuma pasangannya aja, yang berbahagia juga keluarga dan orang-orang terdekat mereka.
Nah untuk merayakan momen bahagia itu, pasangan menikah biasanya mengundang keluarga besar dan kerabat dekat. Acara sederhana aja boleh. Tapi acara yang paling mewah juga boleh.
Semua tergantung persiapannya aja gimana. Karena, setiap pasangan yang akan menggelar pesta pernikahan pasti akan menyiapkan minimal kostum pengantin dan makanan yang disajikan untuk para undangan.
Selebihnya ya nyebar undangan, nyiapin gedung, dekorasi, dan berbagai keperluan lainnya.
Kalo semua persiapan pesta pernikahan udah beres, calon pengantin ya tinggal nungguin hari H aja sih. Tapi gimana jadinya kalo pas hari H malah gak banyak tamu yang gak dateng? Padahal persiapannya udah maksimal ... hufff.
Ilustrasi, pesta pernikahan (isorepublic.com)
Kejadian kayak gini gak sekali-dua kali terjadi sih gengs. Hal ini pun terjadi pada pesta pernikahan pasangan asal Singapura yang satu ini.
Pasangan ini menggelar pesta pernikahannya di sebuah aula utama. Namun ketika masuk ke dalam aula itu ... ZONK! Gak ada tamu undangan yang hadir gengs. Ada sih yang datang, tapi sebagian besar kursi kosong.
Dikutip dari Mothership, pengantin pria yang menggelar pesta pernikahan itu bernama Lee Jianming. Dia menggelar pesta pernikahannya pada Rabu (4/12/2019) kemarin.
Bersama istrinya, Lee melihat bahwa pesta pernikahan sepi. Padahal dalam undangan untuk acara yang digelar di Marina Mandarin itu tertulis jam 19.00 waktu setempat. Mereka menyebarkan undangan pesta pernikahannya untuk 350 tamu undangan.
Pesta pernikahannya sepi, gak banyak yang dateng (mothership.sg)
Lee dan istrinya memasuki aula Marina Mandarin pada pukul 19.10. Namun, nyaris tak ada orang yang datang. Bahkan, orang tua pengantin pria pun tak datang di pesta pernikahan itu.
Terus orang-orang yang diundang pada ke mana ya? Apa karena mereka salah pilih waktu untuk menggelar acara pernikahan itu?
Lee pun bercerita tentang kisahnya ini di akun Facebook-nya. Lee mengatakan bahwa orang tua dan tamu undangan lainnya terjebak kemacetan. Nah, jam 19.00 waktu Singapura adalah jam-jam padat, makanya gak heran deh kalo macet di mana-mana. Tapi juga karena ada penyelenggaraan marathon gitu sih di Singapura.
Ini Lee Jianming dan istrinya (Facebook Jianming Lee)
Lee juga menceritakan bahwa dia dan istrinya telah menyiapkan pesta pernikahannya ini selama satu tahun penuh. Mereka memilih, menghubungi, dan melibatkan berbagai vendor untuk acara tersebut. Termasuk fotografer, videografer, hingga penata gaya untuk pesta pernikahannya itu.
Terus gimana, pesta pernikahan itu tetap dilaksanakan atau nggak? Ya tetap digelar dong ....
Pesta pernikahan sepi itu perlahan-lahan jadi rame. Tamu-tamu undangan pun mulai berdatangan meski tidak datang dari jam yang telah tertulis di undangan. Lee dan istrinya pun memulai acara makan malam pesta pernikahan mereka pada pukul 21.00.
Acara pesta pernikahan yang mestinya kelar jam 22.30 itu berakhir pada 23.45 karena tamu pun datang terlambat. Untunglah pada datang ke acara itu.
Sadar dengan kondisi itu, fotografer, videografer, hingga stylist yang terlibat dalam acara itu tak meminta bayaran lebih. Lee pun menyebutkan bahwa acara itu berakhir dengan lancar.
ya, beruntunglah mereka. Selamat berbahagia deh kalo begitu.
Ilustrasi, tapi akhirnya tamu undangan pada dateng kok (galialahav.com)