Sempat Kirim Puisi, Gini Kronologi Kasus Perselingkuhan Marshanda

Sempat kirim puisi. Romantis kayak anak sekolahan ya?

Kasus Marshanda dan mantan finalis Indonesian Idol, Karen Poore, masih menjadi topik hangat. Emang ya gengs, kasus perselingkuhan emang hot banget.

Gini kronologi kasus perselingkuhan yang menyeret nama Masrhanda.

Masalah rumah tangga ini berawal saat ada percekcokan dan KDRT pada Karen. Terjadi sejak 8 September lalu. KDRT yang terjadi berupa penyekapan. Karen ditinggal di rumahnya di Bandung.

Kemudian Karen menemukan suami dan anaknya yang masih sekolah berada di apartemen Marshanda. Apartemen ini berada di kawasan Fatmawati.

Mengaku kecewa, Karen berfikir seharusnya sebagai teman Marshanda memberikan nasehat kepada suaminya. Juga memberi kabar kalau suaminya pergi ke apartemennya.

"Masalah KDRT sudah di laporkan di Polrestabes Bandung dengan nomer Laporan Polisi LP/ 2101/IX/2019/JBR/POLRESTABES tangggal 8 September 2019 dan sedang dalam proses," ucap Yunus Adhi Prabowo selaku kuasa hukum Karen.

Marshanda terlibat perselingkuhan (Instagram @marshanda99)

Dikutip dari Kompas.com, Karen mengaku pernah memergoki suaminya, Arya Satria Claproth, ngobrol sama Marshanda. Hal inilah yang awalnya memicu pertengkaran.

"Video call atau apa suami saya di kamar mandi di bathtube, dia ngobrol hampir dua jam, atau membanding-bandingkan saya dengan Marshanda" kata Karen dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/11/2019).

Karen juga menemukan pesan-pesan untuk Marshanda. Sempat kirim puisi juga.

Karen memergoki pesan suaminya dengan Marshanda (androidcentral.com)

Siapa yang gak sakit hati ketika suami membandingkan istrinya dengan wanita lain? Lalu siapakah Arya yang menjadi suami Karen ini?

Arya pernah berpengalaman menjadi marketing direktur di perusahaan @utocom Jakarta pada Mei 2002. Selanjutnya dia menjadi drektur perusahaan BB's 12- Bar Blues Club Indonesia berlangsung selama 7 sejak  2003 silam.

Saat ini Arya menjabat sebagai Direktur PT Anugerah Musik Nusantara. Ia menjadi direktur sejak Agustus 2016. 

Karen menceritkan kisahnya (YouTube ESGE ENTERTAINMENT)