Fakta tentang Kucing, Mana yang Asli dan yang Hoax

Beberapa fakta yang beredar tentang kucing tentu tidak semuanya bisa dipercaya. Ada yang asli ada yang hoax. Hayo, yang mana saja itu?

Pasti kalian sering dengar beberapa fakta tentang binatang peliharaan favorit banyak orang di dunia ini. Bagaimanapun kucing adalah hewan yang tak bisa berkomunikasi secara verbal dengan manusia. Mereka nggak bisa nyeritain fakta-fakta apa saja yang selama ini dipercaya orang tentangnya.

Tapi dari sekian banyak, mana sih fakta yang asli dan yang hoax gangs? Yuk kita lihat saja sejumlah pelurusan fakta tentang kucing di bawah ini. Kali aja kalian mempercayai yang salah atau minimal sedikit melenceng. Cus!

1. Fakta Kucing Hewan yang Cuek

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Moriah Galvan dan Jennifer Vonk dari Universitas Oakland, Michigan, Amerika Serikat, kucing ternyata adalah hewan yang sangat perasa. Tentu berbeda dengan fakta yang kerap kita dengar selama ini kalau si bulu itu cuek bebek.

Kucing bisa merasakan perubahan suasana hati dari majikannya, seperti anjing. Kucing juga dapat memahami emosi manusia lebih dari yang kita perkirakan. Terutama jika kucing sudah sangat sayang dengan kalian, anabul bisa membawa kebahagiaan.

Fakta kucing yang asli dan hoax (pinterest.com)

2. Hoax Sembilan Nyawa Kucing

Heran sih kalau masih ada yang percaya hoax kalau kucing itu memiliki sembilan nyawa. Ya jelas itu cuma mitos doang lah. Mungkin yang dulu pertama kali bilang fakta ini ngelihat kucing yang jatuh dari ketinggian tapi nggak mati. 

Alasaanya sederhana, kucing mempunyai kemampuan refleks yang sangat cepat, tubuh yang aerodinamis, dan tarikan grafitasi yang rendah karena tubuhnya yang kecil. Kucing memang akan terdiam sejenak setelah jatuh, tapi itu karena ia shock saja. Bukan mati sebentar lalu menggunakan salah satu nyawanya untuk hidup lagi.

Fakta kucing yang asli dan hoax (wonderopolis.org)

3. Fakta Pendengaran dan Penciuman yang sensitif

Kalau fakta ini tentu jelas keasliannya. Jadi kucing memang memiliki pencengaran dan penciuman yang sangat sensitif. Tetapi seberapa sensitifkah indera kucing tersebut? Bisa dibilang indera kucing ternyata lebih baik jika dibandingkan dengan anjing. 

Kucing memiliki batas pendengaran atas sebesar 65khz, sedangkan anjing cuma 60khz saja. Fungsinya adalah untuk mendengar decitan tikus di tempat-tempat tersembunyi. Kucing juga memiliki penciuman yang sangat sensitif. Mereka menggunakan daya cium tersebut untuk membaca wilayah kucing-kucing lain lewat pipis mereka. 

Fakta kucing yang asli dan hoax (smithsonianmag.com)

4. Kucing Hewan yang Suka Kebersihan

Fakta kalau kucing adalah hewan yang suka kebersihan juga mutlak benar. Bahkan di sekitar tubuh kucing hanya sedikit ditemukan kuman dan bakteri. Alasannya tentu karena kebiasaan mandi mereka dengan menjilati diri. 

Menurut penelitian dari Dr. George Maqshud, bahkan lidah kucing tidak mengandung kuman sama sekali. Kuman yang menempel dari tubuh saat mereka mandi, akan masuk ke dalam pencernaan dan keluar melalui feses. Ya di sanalah kekotoran berada. Toxoplasma!

Fakta kucing yang asli dan hoax (petfinder.com)

5. Kucing Dapat Meningkatkan Kesehatan Manusia

Jangan salah sangka dengan fakta yang satu ini, nanti kalian malah beripikir kucing menyehatkan buat dikonsumsi layaknya pengobatan alternatif. No, big no! No! No! Menurut penelitian yang dimaksud meningkatkan kesehatan adalah dengkuran kucing.

Mendengar dengkuran kucing dapat meredakan emosi, depresi, kecemasan, bahkan mengurangi resiko serangan jantung. Sampai saat ini, banyak dokter yang menyebutkan kalau hewan berbulu ini sering digunakan untuk terapi penyembuhan suatu penyakit.

Fakta kucing yang asli dan hoax (thesprucepets.com)