Beberapa Orang yang Mendadak Tajir Gara-gara Hal Sepele, Hoki Banget!

Ini cerita tentang orang-orang yang mendadak tajir gara-gara hal sepele. Rejeki mah gak ke mana gengs.

Mendadak tajir ... kayaknya banyak banget nih yang pengin begini. Kemungkinannya pasti ada, tapi bisa satu banding sekian ribu juta ratus, hehehe.

Meski begitu, ada juga nih orang-orang yang beruntung banget. Mereka mendadak tajir ... bahkan karena hal yang sepele.

Kok bisa ya hoki banget begitu? Ya, namanya rejeki kan kayak jodoh juga. Gak bisa ditebak gengs. Simak deh kisah-kisa orang beruntung yang mendadak tajir gara-gara hal sepele berikut ini.

#1 Tajir gara-gara batu(?)

Pada suatu hari, seorang pria bernama Gary Dahl lagi minum-minum di sebuah bar. Tiba-tiba datanglah sebuah ide unik dalam pikirannya.

Ide itu keluar setelah dia ngobrol dengan teman-temannya. Padahal mereka tuh ngobrolin tentang hewan peliharaan yang paling hebat. Hewan itu, katanya, akan jinak dan mudah untuk dirawat.

'Hewan' yang dimaksud ternyata sebuah ... batu. Peliharaan itu disebut 'Pet Rock' lalu didaftarkan sebagai merek dagang oleh perusahaan Dahl.

Saat itu, Dahl emang lagi mabuk. Tapi idenya bisa menjadi kenyataan setelah dia menjual batu dalam kotak kardus. Lengkap deh dengan lubang udara. Jadi, 'peliharaan' itu bisa bernapas.

Tajir gara-gara batu? (time.com)

Dalam promosinya, dikatakan: "Hanya dengan kurang dari empat dollar AS, Anda dapat memiliki 'Pet Rock' milik Anda sendiri. Manual yang disertakan dalam paket akan menjelaskan cara merawat batu bersama dengan trik yang bisa diajarkan."

Pet Rock kemudian mendapat sambutan. Dahl pun jadi tajir melintir setelah mendapat jutaan dollar AS di tahun 1970-an silam.

Di balik itu, Pet Rock juga mendapat cibiran sinis. Ya kali gitu, batu peliharaan ini bisa diajak main. Bisa dilatih untuk pura-pura mati, disuruh diem di tempat. Aneh sih, tapi ini beneran terjadi.

Ini lho yang namanya Gary Dahl (nytimes.com)

#2 Tajir gara-gara segelas kopi

Pada suatu hari, pada musim dingin tahun 1994 silam, seorang perempuan bernama Stella Liebeck dan keponakannya pergi ke sebuah layanan drive-thru McD di New Mexico, Amerika Serikat.

Di sana, Stella memesan secangkir kopi panas. Tapi, Stella nggak sengaja menumpahkan kopi panas itu dipangkuannya saat keponakannya jalanin mobil tiba-tiba.

Stella kemudian menggugat pihak McD. Kasus ini kemudian dikenal publik dengan sebutan 'Liebeck vs McDonald's'. 

Seorang perempuan cedera akibat ketumpahan kopi (eater.com)

Akhirnya, doi pun memenangkan biaya ganti rugi yang besar banget jumlahnya berdasarkan perintah pengadilan. Sebab, juri di persidangan itu memberikan 3 juta dollar AS sebagai kompensasi yang harus dibayarkan oleh pihak McD kepada perempuan itu.

Meski begitu, seorang hakim mengurangi denda itu jadi sekitar setengah juta dollar. Namun jumlah segitu besarnya ya udah menang banyak lah ya. Apalagi kasus ini terjadi akibat hal yang sepele.

Karena ketumpahan kopi panas, korban menggugat McD (mix.com)

Dalam persidangan itu, Stella diketahui mendapat luka bakar tingkat tiga dan butuh cangkok kulit biar bisa pulih kembali. Bukti-bukti di ruang sidang mengungkapkan bahwa ratusan orang setiap tahun menderita luka yang sama karena McDonald's menyeduh kopi terlalu panas.

Gugatan ini kemudian menjadi contoh kasus paling sering dibicarakan dalam sistem perdata di AS.

Akhirnya, McD harus membayar mahal dan korban mendadak tajir (nypost.com)

#3 Tajir gara-gara sampah

Buat kalian yang bertanya-tanya: Kok bisa? Ya sama, kita juga bingung kenapa bisa begini. 

Hal ini berawal dari Piero Manzoni, seorang seniman asal Italia. Dia melihat sampah-sampah tuh sama berharganya dengan emas.

Pada 1961 silam, Piero memasukkan berbagai macam sampah ke dalam 90 buah kaleng kecil. Piero pun mencoba menjualnya kepada orang-orang. Karyanya itu dijuluki 'Artist's Shit'.

Sebagian orang pun penasaran dan membeli produk tersebut. Banyak yang bertanya-tanya, "Apa benar isinya tinja (shit) sang seniman?"

Kalian tau gak ini isinya apa? (artnews.com)

Agostino Bonalumi, teman Piero, mengklaim bahwa kaleng-kaleng itu bukan penuh karena tinja. Tapi karena plester. Kalengnya sendiri terbuat dari baja, makanya isinya jadi gak bisa dipindai dengan sinar x-ray.

Siapa yang nyangka coba kalo 'Artist's Shit' ini bakal jadi barang berharga. Nah, kalo kita nyoba buka kaleng itu, berarti nilai untuk benda berharga ini jadi berkurang gengs. Orang-orang pun gak tau apa isi dari kaleng itu.

Tahun 1989, seorang seniman dan kurator seni Bernard Bazile memamerkan 'Artist's Shit' itu. Tapi, pameran itu juga tetap tidak membuka apa isi kaleng itu. Desas-desus menyebut beberapa kaleng telah meledak. Ada juga yang bilang kalo kaleng itu berisi kaleng lainnya.

Rumor lainnya menyebut salah satu dari kaleng itu mungkin beneran berisi tinjanya Piero Manzoni.

Gak ada yang tau isinya apa ... makanya mahal banget (wikipedia.org)

Kalian tau berapa harganya? Balai lelang Sotheby's pernah menjual satu kaleng 'Artist's Shit' itu dengan harga 124.000 euro. Itu berarti sekitar Rp1,9 miliar, dan laku pada 2008 lalu.

Sementara beberapa balai lelang lain menjual kaleng bersi benda misterius ini seharga 275 ribu euro, atau sekitar Rp4,2 miliar.

Nah, itu dia beberapa cerita tentang orang beruntung. Mereka mendadak tajir karena hal-hal yang sepele. Inget gengs, rejeki mah gak ke mana-mana kok. Sabar~

Ini orangnya, Piero Manzoni (laregion.es)