Hollywood ternyata masih menjadi tempat yang tak ramah bagi perempuan dan ras kulit berwarna. Dan sebagai seorang perempuan dengan kulit berwarna, penulis naskah film Crazy Rich Asian ini tahu betul bagaimana ketidakadilan di sana.
Menurut 'the Hollywood Reporter', co-writer bernama Adele Lim ini diberitakan tidak ikut melanjutkan proyek sekuel yang akan datang. Ia mengetahui dirinya mendapat gaji hampir delapan sampai 10 kali lebih sedikit dibandingkan dengan rekan sesama penulis, Peter Chiarelli, seorang pria kulit putih.
Sebuah sumber mengatakan kepada THR bahwa "tawaran awal Warner Bros. adalah $ 800.000 hingga $ 1 juta untuk Chiarelli dan $ 110.000-plus untuk Lim,".
Mereka menambahkan bahwa angka-angka itu adalah "rentang standar yang ditetapkan industri berdasarkan pengalaman dan membuat pengecualian hanya akan mendatangkan preseden yang buruk bagi bisnis industri film."
Dengan alasan tersebut, Lim memutuskan untuk keluar dari proyek dan beberapa bulan kemudian Chiarelli menawarkan setengah dari gajinya untuk mencapai semacam persamaan. Dia Lim bersikukuh dengan pendiriannya.
Film Crazy Rich Asian (businessinsider.com)
"Dievaluasi dengan cara itu hanya membuat kamu semakin yakin bahwa inilah cara mereka melihat kontribusi saya," kata Lim kepada Hollywood Reporter.
"Pete adalah orang yang sangat ramah, tetapi apa yang saya hasilkan tidak boleh bergantung pada kemurahan hati dari penulis pria kulit putih.," ucap Lim dengan tegas.
Ia juga mempermasalahkan standar penggajian ini ditentukan dari pengalaman. Yang tentu saja jarang dimiliki perempuan kulit berwarna dalam industri ini. Tak peduli seberapa berharganya kualitas naskah yang ia tulis.
"...standar untuk penetapan gajimu adalah dari film-film sebelumnya, tentu saja wanita kulit berwarna tidak pernah dipekerjakan [sebagai penulis]. Tidak ada cara realistis untuk mencapai keadilan sejati seperti itu."
Adele Lim (jezebel.com)
Hollywood memang dari luar terlihat mulai mengadopsi kesetaraan dengan semakin melibatkan perempuan dalam proses porduksi. Baik di depan maupun di belakang kamera. Tetapi Hollywood tidak pernah secara spesifik menyebutkan berapa mereka dibayar.
Meskipun Crazy Rich Asian menjadi box office nomer satu di Amerika Serikat dan menjadi representasi bangsa Asia di sana, masih banyak pekerjaan rumah yang perlu dikerjakan. Dan paling besar tentu saja urusan penggajian.
Pekerja perempuan di film (vancourier.com)