Kita semua pasti pernah jatuh cinta. Terhadap apa pun itu, minimal sekali lah seumur hidup. Atau malah kamu bisa jatuh cinta berulang kali?
Gapapa gengs, sebab jatuh cinta tuh emang bagus. Terutama buat perempuan nih. Soalnya bikin sehat. Kok bisa ya?
Jatuh cinta emang hak semua orang. Kamu boleh jatuh cinta pada pandangan pertama, boleh juga jatuh cinta dalam diam (*tsahhh). Bebas gengs. Dan kita batasi konteks ulasan ini untuk jatuh cinta pada orang deh ya, biar lebih jelas.
Seperti dikutip dari Fimela, ada sebuah penelitian tentang cewek-cewek yang lagi jatuh cinta. Penelitian itu dilakukan oleh University of California yang menemukan bahwa perempuan bisa mengalami perubahan genetik saat sedang jatuh cinta.
Untuk membuktikannya, penelitian mengambil sampel darah cewek-cewek yang lagi jatuh cinta tuh. Dari situ, peneliti menemukan adanya perubahan produksi interferon dalam tubuh mereka.
Jatuh cinta tuh bikin sehat loh gengs (onlymyhealth.com)
Jadi, interferon ini adalah sejenis protein yang biasa digunakan untuk melawan infeksi virus. Hmm ....
Boleh dibilang, jatuh cinta tuh bisa menguatkan gen imunitas tubuh perempuan. Jatuh cinta tuh bisa menangkal penyakit gengs. Hebat kan?!
Perbedaan kadar interferon ini bisa dilihat dengan jelas pada perempuan yang lagi jatuh cinta. Sebab, mereka yang lagi nggak jatuh cinta tuh punya kadar interferon yang lebih rendah gengs.
Perubahan ini terjadi karena produksi interferon (pinterest.com)
Peningkatan produksi interferon, menurut penelitian itu, dipicu oleh banyaknya pelepasan hormon oksitosin. Seperti diketahui secara umum, hormon oksitosin juga yang meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit.
Jadi, itu dia alasan kenapa perempuan akan merasa lebih sehat dan bahagia ketika jatuh cinta. Apa kalian sedang jatuh cinta sekarang? Kalian pasti lagi cantik-cantiknya nih.
Jatuh cinta lah, biar tetep sehat gengs~ (pinterest.com)