Kata Siapa Banteng Benci Warna Merah? Padahal ...

Selama ini banteng dianggap benci warna merah. Kata siapa dia benci? Simak nih faktanya.

Di Spanyol, ada pertunjukan seru yang sebenarnya mengerikan juga. Yak, manusia yang diadu sama seekor banteng. Tapi nggak diadu beneran sih ... bantengnya jadi keliatan marah karena ulah si matador. 

Sang matador emang mengayun-ayunkan kain merah agar si banteng mendekat. Dan karena itulah banyak orang menganggap bahwa banteng sangat benci dengan warna merah.

Tapi apa bener begitu kenyataannya?

Seperti dikutip dari LiveScience, banteng sebenernya tuh buta warna gengs. Mereka bener-bener nggak bisa mendeteksi kain merah yang dibawa sang matador di arena tarungnya.

Oleh karena itu, besar kemungkinan bahwa  banteng hanya terganggu dengan kibasan-kibasan kain merah yang dimainkan matador. Ini berarti gerakan yang membuat si banteng jadi marah.

Soal ini pernah dibuktikan sebelumnya dalam program MythBusters yang tayang di Discovery Channel pada 2007 lalu. Dalam acara itu. Seekor banteng diuji dengan tiga gerakan terpisah. Pertama, diletakkan tiga bendera dengan warna biru, merah, dan putih di kandang banteng.

Apa banteng benci banget sama warna merah? (zimbio.com)

Dengan cepat, banteng itu menyerang seluruh kain tanpa melihat warna-warna dari kain tersebut.

Dalam percobaan selanjutnya, kru MythBusters menempatkan tiga boneka yang dipakaikan kain berwarna merah, biru, dan putih. Dan lagi-lagi ... si banteng dibikin marah dan menyeruduk ketiga boneka percobaan itu tanpa pandang bulu.

Sekali lagi, MythBusters pun membuat percobaan lagi dengan menempatkan pakaian merah di atas ring dengan banteng. Orang itu berdiri diam, sementara dua koboi yang nggak pake baju merah, bergerak di sekitar ring.

Banteng tuh buta warna, jadi apa aja bisa ditubruk sama doi (vice.com)

Apa yang terjadi? Yak, banteng itu mengejar para koboi dan meninggalkan orang dengan baju berwarna merah tadi.

Terus, kalo banteng nggak bisa melihat warna merah, kenapa para matador menggunakan warna merah ya? Ternyata, kain itu digunakan untuk membantu menutupi percikan darah yang keluar dari banteng. Terutama saat banteng mulai ditusuk di punggungnya. Duh!

Jadi itu penjelasannya gengs. Banteng nggak peduli warna apa pun yang kita gunakan. Mereka tetap bakal seruduk aja tanpa pandang bulu. Jadi hati-hati ya gengs.

Dari percobaan, banteng emang kesel banget sama benda bergerak (shutterstock.com)