Ledakan bom di sejumlah titik di Surabaya yang terjadi pada hari Minggu (13/5/2018) dan Senin (14/5/2018) kemarin membuat setidaknya 13 orang tewas di tempat dan 33 lainnya luka-luka.
Dari 13 jenazah yang tewas dalam insiden itu, 11 korban berhasil diidentifikasi sebagai pelaku terorisme. Polisi sudah mengantongi data diri dan alamat lengkap untuk penyelidikan. Sedangkan satu jenazah masih dalam proses identifikasi.
Sementara itu, 33 korban luka-luka lainnya masih dirawat di rumah sakit. Lima korban di antaranya adalah anggota kepolisian. Luka-luka yang dialami 33 korban itu adalah luka ringan hingga yang paling berat. Beberapa di antaranya mulai pulih dan sudah mulai berinteraksi atau bisa diajak berbicara.
Selain itu, korban yang berasal dari anggota kepolisian kabarnya akan menerima kenaikan pangkat luar biasa. Kapolri Jenderal Tito Karnavian bahkan sudah menjenguk mereka.
Meski kondisi berangsur-angsur membaik, pengamanan ketat di kota pahlawan masih berjalan di sejumlah titik. Dan segera setelah relatif normal, pelayanan publik dapat berjalan seperti biasa.
twitter @BanggaSurabaya