Nama Calista Amore Manurung belakangan menjadi perhatian publik setelah terseret dalam kasus dugaan perundungan yang berujung pada kematian Timothy Anugerah. Calista disebut-sebut memberikan komentar tidak pantas dalam percakapan grup WhatsApp yang diduga menjadi tempat terjadinya aksi perundungan terhadap Timothy.
Dalam tangkapan layar yang beredar luas di media sosial, Calista terlihat menulis komentar bernada sindiran, “Nggak berasa lantai 2 mah,” seperti yang diunggah oleh akun Instagram @gu_coci.
Setelah pesan tersebut mencuat, banyak warganet kemudian menelusuri sosok Calista Amore Manurung. Diketahui, ia merupakan mahasiswa kedokteran dari Universitas Udayana (Unud), Bali, dan saat ini tengah menjalani masa koas di RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah, Bali.
Tindakannya yang dinilai tidak pantas itu membuat namanya viral dan menuai gelombang kritik. Tak sedikit pengguna media sosial yang mempertanyakan kelayakannya untuk menjadi tenaga medis.
“Kalau nggak punya empati, jangan jadi dokter,” tulis salah satu warganet di kolom komentar.
Tak lama setelah unggahan tersebut ramai dibicarakan, akun Instagram Calista beserta akun milik keluarganya dilaporkan sudah tidak aktif. Meski demikian, beberapa foto dirinya saat wisuda tetap tersebar di berbagai platform media sosial.
Kasus ini bermula dari peristiwa tragis yang menimpa Timothy Anugerah Saputra, mahasiswa semester VII Program Studi Sosiologi Universitas Udayana, yang ditemukan meninggal dunia usai melompat dari lantai empat Gedung FISIP Unud di Denpasar pada Rabu (15/10).
Timothy diduga nekat mengakhiri hidupnya karena menjadi korban perundungan dari rekan-rekan kampusnya. Kejadian ini sontak mengundang keprihatinan publik dan kembali menyoroti isu kekerasan verbal dan perundungan di lingkungan pendidikan.
Sosok Calista Amore Manurung (insertlive)