Kenapa Ya Setiap Kali "Tampil", Hantu Tampak Mengenakan Pakaian Manusia?

Kenapa ya, setiap kali "tampil", hantu malah mengenakan pakaian manusia? Sebenernya, apa yang mereka pikirkan?

Umumnya, hantu di Tanah Air "tampil" apa adanya dalam wujud mitologi. Mereka jelas menyeramkan, sebutlah mengganggu secara visual. 

Di balik itu, gak jarang juga kok kalo mereka tampil menggunakan pakaian 'modern', pakaian manusia misalnya. Mosok iya mereka juga ngikutin tren sih? Ya mungkin aja.

Soalnya, setiap kali mereka "tampil", itu berarti mereka makin populer aja gengs. Banyak orang sekarang juga mulai menggeser persepsinya tentang sosok tak kasat mata itu menjadi sosok yang terlihat realistis~

Susan Barton, seorang paranormal dari Gettysburg yang terkenal paling berhantu di Amerika Serikat, mengatakan bahwa dia telah melihat beberapa penampakan hantu dengan pakaian manusia.

Bersama timnya, After Dark Investigation, Susan memimpin penyelidikan ke Sachs Bridge, sebuah sistus bersejarah yang dihantui tetara Perang Sipil Amerika. 

Suatu malam, Susan mengaku melihat apa yang awalnya dia pikir adalah prajurit Perang Sipil dalam setelan tentara biru yang duduk di jembatan. Lengkap dengan senjata tua.

Hmmm ... (spectator.co.uk)

"Dia tampak seperti sedang kesakitan dan sangat kotor. Saya tidak tahu apakah ada sesuatu yang aneh, jadi saya berjalan melewatinya. Ketika melihat ke belakang empat detik kemudian, dia menghilang," jelas Susan, seperti dikutip dari Racked.com.

Saat itu, dia menyadari bahwa sosok tersebut adalah hantu. Sementara di lain tempat, Susan juga melihat sesosok gadis kecil di hutan mengenakan gaun era 1960-an. Gadis kecil itu tampak sedang menggali tanah.

Tentara Perang Sipil Amerika (housedivided.dickinson.edu)

"Tampaknya sepeti gaun shifon warna kuning dengan saku," jelas Susan. Susan kemudian mendekati gadis itu, dan cepat saja gadis kecil itu menghilang. Dia berlari dan menghilang gitu aja di depan matanya.

Soal ini juga dijelaskan oleh Bett DuPont, direktur lembaga kajian supranatural Paranormal Investigation of New England. Betty menyatakan ada penjelasan khusus terkait mengapa banyak hantu muncul dengan pakaian manusia.

"Mereka memproyeksikan diri dalam cara yang terkahir mereka rasakan sendiri. Bahkan jika mereka terbakar dalam api atau meninggal dalam operasi, mereka masih tampak mengenakan pakaian terakhirnya," ungkap Betty. Karena itu adalah cara mereka untuk mengenal dirinya sendiri, lanjut Betty.

Mungkin kek gini lah tampilannya (fthismovie.net)

Menurut Betty, hantu tidaklah mengenakan pakaian ketika meninggal atau dimakamkan (untuk keyakinan tertentu). Makanya mereka mengenakan atribut yang terasa paling dekat dengan identitas mereka dalam kehidupan.

"Model pakaian yang berlaku saat ini akan terlihat pada apa yang dikenakan hantu di masa depan," tegas Betty. Makanya, pakian rancangan para desainer akan menjadi karya yang hidup selamanya.

Di Australia, ada seorang perancang busana asal Australia, Pia Interlandi. Dia sukses dan terkenal berkat desain pakaian buat orang meninggal. Mereknya adalah Garments for the Grave.

Duh! (byuiscroll.org)

Pakaian rancangannya diciptakan untuk pemakaman yang ia klaim mampu terbawa hingga ... alam lain~ Hmm. 

Pia menggambarkan filosofi fesyen tersebut sebagai sesuatu yang "tidak menyangkal kematian, tetapi menghadirkannya dengan cara yang mengundang pengamat untuk melihatnya sebagai hal alami, tak terhindarkan dan kadang-kadang indah".

Dalam karier desain yang dibangunnya ini, Pia bereksperimen dengan kain yang bisa larut sebagai metode untuk mengeksplorasi fananya kehidupan ini, tsaahh~ Sebab menurutnya, pakaian adalah kulit kedua manusia.

Eksperimen pakaian untuk orang mati oleh Pia Interlandi (animalvegetabledigital.com)

Pia juga menyelidiki peran yang bisa dimainkan oleh fesyen di akhir kehidupan. Jadi setelah dimakamkan, pakaian yang dikenakannya akan rusak dan menjadi bagian dari Bumi bersama raga yang telah meninggalkan jasadnya.

Keyakinan ini senada dengan penemuan Heather Dobson dan timnya dalam kelompok Paranormal Georgia Investigations. Dalam sebuah penjelajahan ke gedung georgia Aquarium, Dobson dan timnya mengklaim menemukan tampilan hantu serupa manusia dalam gaya mode awal 1900-an.

Pakaian khusus orang mati, bikinan Pia Interlandi (tour.bojimans.nl)

Dobson juga mengendus aroma kuat dari cologne pria kuno.

"Saya kemudian menyadari ada seorang pria dengan pakaian parlente mengawasi dari kejauha, dan menghilang seketika," jelas Dobson.

Menurutnya, bagian yang paling menakutkan dari pekerjaannya bukanlah bertemu dengan orang mati, tetapi dari arwah yang benar-benar terlihat seperti manusia hidup, lengkap dengan pakaiannya. Hiiii~

Mungkin begini style jaman 1900-an (theyearofhalloween.com)

"Saya pernah melihat hantu dengan pakaian manusia, banyak orang juga pernah mengaku serupa, dan ini sudah cukup meyakinkan bahwa makhluk tak kasat mata itu bisa memiliki memori yang begitu melekat dengan kehidupan sebelumnya," tutup Dobson.

Jadi, you are what you wear bener adanya ya gengs. Hantu-hantu funky dan trendy mungkin akan bermunculan di masa depan. Biar gimana juga tetep aja nyeremin sih kalo ngeliat mereka.

Penampilan mereka tuh sama seperti pas mereka mati sebelumnya (Blabbermouth.net)