Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa mengurangi satu sendok teh garam selama seminggu dapat menurunkan tekanan darah sekitar 6 mmHg, penurunan yang banyak dilihat orang ketika mereka mengonsumsi obat tekanan darah tinggi.
Untuk mengendalikan tekanan darah, yang terbaik adalah berkonsentrasi pada pola makan sehat secara keseluruhan, daripada fokus pada satu makanan tertentu.
Sebab semua nutrisi ini bekerja secara sinergis. Makanan seperti buah-buahan, sayuran, dan produk susu rendah lemak kaya akan zat gizi mikro yang bekerja sama untuk mengatur tekanan darah. Mereka juga menggantikan makanan berbahaya yang dapat meningkatkan tekanan darah, seperti camilan asin.
Selain perlu mengkonsumsi makanan yang sehat dan bernutrisi, kamu juga harus menghindari beberapa makanan agar tekanan darah tetap terkontrol. Berikut ini daftar makanan yang harus dihindari jika kamu menderita hipertensi:
1. Makanan Restoran
Sekitar 70 persen natrium yang kita makan berasal dari makanan kemasan atau makanan restoran. Langkah terbaiknya adalah sebisa mungkin membatasi makan di luar
2. Keju
Ini mungkin tampak seperti camilan sehat, mengingat kandungannya yang kaya akan kalsium penurun tekanan darah. Namun banyak jenis keju yang mengandung garam. Jadi sebisa mungkin lihat dulu kadar sodium di kemasannya.
3. Bumbu
Saos tomat, saos sambel, kecap asin, saus salad botolan, salsa kalengan, dan mustard mengandung banyak natrium. Carilah versi rendah sodium atau pilih jus lemon atau cuka untuk menambah rasa.
4. Makanan yang dipanggang
Roti adalah nomor 1 dalam daftar sumber natrium teratas. Sepotong roti biasanya hanya mengandung 100 hingga 200 mg natrium, tetapi jika kamu makan banyak roti, natriumnya bisa bertambah. Cobalah untuk menghindari makanan yang dipanggang sebisa mungkin. Misalnya, pilih oatmeal daripada roti panggang untuk sarapan atau makan malam.
5. Alkohol
Sebuah penelitian terhadap lebih dari 17.000 orang dewasa Amerika yang diterbitkan pada tahun 2019 di Journal of American College of Cardiology menemukan bahwa konsumsi alkohol dalam jumlah sedang – didefinisikan sebagai tujuh hingga 13 minuman per minggu – meningkatkan risiko terkena tekanan darah tinggi lebih dari dua kali lipat. Alkohol beracun bagi jantung dan dapat melemahkan otot-ototnya.
Makanan restoran yang tinggi garam (detik.com)