Anak yang sulit diatur biasanya dicap nakal atau keras kepala. Padahal, anak yang tidak mudah diatur, diberi tahu, dan diarahkan biasanya adalah anak yang punya kemauan keras. Dan berkemauan keras adalah satu sifat bagus yang harus dipelihara dalam diri seseorang.
Sayangnya, menghadapi anak berkemauan keras tidaklah mudah. Sehingga, bukan tidak mungkin jika orangtua, guru, atau pengasuh bisa lepas kontrol dan terpancing emosinya jika berhadapan dengan anak berkemauan keras.
Lantas, apa solusinya? Bagaimana tips dan trik menghadapi anak berkemauan keras agar pengasuh bisa tetap tenang dan tidak lepas kontrol? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Cara Menghadapi Anak dengan Kemauan Keras
Berikut beberapa tips dan trik cara menghadapi anak dengan kemauan keras:
1. Akui perasaan mereka. Seringkali, anak-anak yang berkemauan keras merasa kesal atau tidak senang dengan hal-hal yang masuk akal. Daripada mengatakan, “Tenang, ini bukan masalah besar,” akui bahwa mereka kesal karena alasan yang bagus. Kemudian, pandu mereka melalui proses bagaimana mengekspresikan kemarahan atau frustrasi tersebut dengan tepat.
2. Beri mereka kendali. Jika anakmu yang berkemauan keras terus berusaha mengendalikan segala sesuatunya, biarkan saja! Biarkan mereka memutuskan pakaian apa yang mereka kenakan, camilan apa yang mereka makan, dan ke mana mereka boleh pergi di dalam rumah. Ya, mereka mungkin terlihat seperti mbadut saat berpakaian sendiri, tapi siapa yang peduli? Ketika mereka merasa memiliki kendali atas beberapa hal dalam hidup mereka, mereka cenderung tidak akan memaksamu dalam segala hal dan lebih cenderung berkompromi.
3. Tawarkan pilihan (terbatas). Katakanlah kamu memutuskan untuk memberi anak kendali atas makanan yang boleh mereka makan pada waktu camilan. Jika kamu tidak memberikan pilihan kepada mereka, mereka akan memaksamu untuk memperbolehkan makan permen dan es krim setiap hari. Sebaliknya, beri mereka kekuatan untuk memilih dari daftar makanan ringan yang sudah kamu buat. Mereka harus membuat pilihan, dan kamu bisa menghindari pertengkaran yang tidak perlu.
7 Ciri bahwa anakmu adalah anak yang berkemauan keras (instagram.com)
4. Bersikaplah lugas, jelas, dan sedikit keras kepala. Anak berkemauan keras suka berdebat. (Ingat, ini akan menjadi keterampilan yang berharga sebagai orang dewasa.) Jika kamu terlibat pertengkaran dengan anak, berikan satu peringatan dan konsekuensi. Penting untuk dipahami bahwa hal ini tidak akan berhasil jika kamu tidak menindaklanjuti konsekuensinya. Jadi pilihlah satu yang kamu tahu akan berhasil dan tindak lanjuti.
5. Bantu mereka memecahkan masalah daripada merengek. Anak-anak yang berkemauan keras biasanya sangat aktif, jadi menyuruh mereka menunggu dan bersabar bisa membuat mereka merasa kesal. Coba mulailah dari usia muda dan mintalah mereka membantumu membuat rencana agar jika suatu hari mereka merasa bosan, mereka tahu apa yang harus dilakukan.
6. Temukan alasan untuk memuji mereka. Jika kamu merasa yang kamu kerap meributkan perilakunya yang berkemauan keras, ganti skenarionya dan mulailah mencari cara untuk memujinya.
Itu tadi tips dan trik menghadapi anak yang punya kemauan keras. Semoga artikel ini bermanfaat ya!
Jangan lupa memuji anak atas perilaku baiknya (messyyetlovely.com)