Ada kabar tak menyenangkan terkait alat kontrasepsi untuk wanita yaitu IUD dan pil KB. Menurut sebuah studi terbaru, diketahui bahwa Wanita yang menggunakan alat kontrasepsi dalam rahim (IUD), menghadapi risiko kanker payudara yang hampir sama dengan wanita yang menggunakan pil KB hormonal.
Penelitian yang dipublikasikan pada hari Rabu di JAMA Network, menemukan bahwa wanita yang menggunakan IUD memiliki risiko kanker payudara cukup tinggi. Tentu saja sebuah temuan yang tidak terduga mengingat IUD dianggap memiliki risiko yang lebih rendah.
Penelitian ini mengamati lebih dari 78.000 wanita di Denmark berusia antara 15 dan 49 tahun yang menggunakan IUD pelepas levonorgestrel dan membandingkannya dengan jumlah yang sama dari wanita yang tidak menggunakan alat tersebut.
Untuk kalian yang belum tahu, Levonorgestrel adalah bagian dari kelas obat yang disebut progestin, yang fungsinya mencegah pelepasan sel telur dari ovarium.
Dalam studi tersebut, wanita yang menggunakan IUD memiliki peluang 40% lebih tinggi terkena kanker payudara dibandingkan wanita yang tidak menggunakan IUD, tingkat risiko yang hampir sama seperti yang ditunjukkan dalam penelitian lain pada wanita yang menggunakan pil kontrasepsi oral. Hal ini berarti ada sekitar 14 kasus kanker payudara tambahan per 10.000 wanita selama lima tahun.
Meski begitu, penggunaan alat kontrasepsi hormonal- baik secara oral atau melalui IUD- dapat meningkatkan risiko kanker payudara, risikonya kecil dan harus dipertimbangkan berdasarkan manfaat alat kontrasepsi hormonal secara individual, berdasarkan kasus per kasus. Buat para wanita yang khawatir soal KB ini, bisa riset dan konsultasikan dulu dengan para ahli ya!
KB IUD (haibunda.com)