Aktor asal Inggris Andrew Garfield, menyatakan siap kembali ke dunia seni peran setelah cuti panjang dari karier akting. Setelah rehat selama beberapa tahun, dia kembali ke layar lebar dengan film "We Live in Time", yang menjadi penutup Festival Film San Sebastian di Spanyol pada Sabtu (28/9).
"Saya merasa lebih santai, saya merasa tidak terlalu berharga, saya merasa lebih gembira," kata pria 41 tahun itu sebagaimana dikutip oleh The Hollywood Reporter.
Garfield berselancar dan makan di sekitar kota pesisir Spanyol dalam seminggu terakhir, menghabiskan waktu dengan teman-teman lamanya di sekolah menengah sebagai "turis sejati."
Namun, dia tidak lagi menjadi turis pada Sabtu, ketika menapaki karpet merah dengan sorotan ratusan kamera bersama Florence Pugh, aktris Inggris yang menjadi rekan mainnya dalam "We Live in Time."
Film "We Live in Time" adalah drama romantis berlatar London selatan tentang koki yang sedang naik daun dan janda cerai yang jatuh cinta dan belajar untuk menghargai waktu bersama ketika diagnosis kanker mengguncang rumah bahagia yang mereka bangun.
Garfield menyebut film itu memberikan semacam pengalaman penyembuhan setelah dia kehilangan ibunya karena kanker pada 2019.
"Setiap spesies dari setiap makhluk hidup di bumi ini telah kehilangan seorang ibu. Dinosaurus muda kehilangan ibu mereka," katanya.
"Jadi, dalam hal pengalaman pribadi saya, ya, itu terasa seperti tindakan penyembuhan yang sangat sederhana untuk diri saya sendiri, dan mudah-mudahan penyembuhan untuk penonton," katanya.
Selain berperan dalam "We Live in Time", Garfield akan berperan dalam "The Magic Faraway Tree" bersama Claire Foy dan Nicola Coughlan serta "After the Hunt" garapan Luca Guadagnino bersama Julia Roberts dan Ayo Edebiri. Garfield selanjutnya ingin bisa bekerja bersama aktor Ryan Gosling.
"Saya melakukan tes layar dengan Ryan Gosling 20 tahun yang lalu dan sejak saat itu, saya ingin melakukan sesuatu dengannya. Dia sangat menginspirasi saya," katanya.
Andrew Garfield di film Spiderman (via Koran Jakarta)