Wacana Rahim Sintetis dari Bos Kripto Ethereum Agar Ibu-Ibu di Masa Depan Tak Perlu Repot

Wacana Rahim Sintetis dari Bos Kripto Ethereum Agar Ibu-Ibu di Masa Depan Tak Perlu Repot.

Dalam sebuah acara debat di Twitter yang membahas penurunan angka kelahiran, boss kripto Ethereum, Vitalik Buterin, memiliki ide menarik yang mungkin saja di masa depan bisa terealisasi.

Dia berpendapat bahwa ketidakseimbangan keberhasilan ekonomi antara laki-laki dan perempuan semakin buruk ketika pasangan menikah dan memiliki anak.

Jadi dia memiliki ide menarik yang sebenarnya terasa lebih cocok untuk episode Black Mirror daripada kehidupan nyata. Idenya adalah dengan membuat rahim sintetis.

Tujuan Dibuatnya Rahim Sintetis

Menurut Vitalik, rahim sintetis punya tujuan yang baik untuk pasangan produktif yang tetap ingin memiliki anak.

"Rahim sintetis akan menghilangkan beban kehamilan yang tinggi, secara signifikan mengurangi ketimpangan," katanya.

Saran mengejutkan miliarder itu muncul setelah Elon Musk menyoroti tren penurunan tingkat kelahiran global.

Tentu saja pernyataan tersebut menimbulkan pro dan kontra. Beberapa menyukai gagasan itu, yang lain menyebutnya sebagai "pandangan yang sangat pendek". Berikut ini beberapa tanggapan netizen soal ide  gila Buterin tersebut:

Boss kripto Ethereum Vitalik Buterin (voi.id)

"Ini bukan Matrix, Vitalik." 

"Apakah kita benar-benar harus pergi sejauh itu?" 

"Saya tidak punya anak tapi ini sama sekali tidak menarik bagi saya!"

"Serahkan pada pria untuk menyelesaikan masalah wanita dan semua tanpa menanyakan apa yang mereka butuhkan tentu saja."

"Kita seharusnya lebih khawatir tentang keruntuhan populasi," katanya.

"Jika tidak ada cukup orang untuk Bumi, maka pasti tidak akan cukup untuk Mars."

Sedikit Tentang Vitalik Buterin

Serial Netflix "Black Mirror" (collider.com)

Programmer Kanada-Rusia Vitalik ini ikut mendirikan Ethereum pada tahun 2015. Dia baru-baru ini menjadi miliarder crypto termuda di dunia karena Ethereum melonjak tajam nilainya. Ethereum juga merupakan teknologi buku besar – menggunakan “blockchain”, seperti Bitcoin.

Kalian ada yang investasi uang kripto Ethereum? Gimana menurut kalian ide si Vitalik ini?

Apa itu Blockchain? (tirto.id)