Diketahui jika jumlah orang yang tertarik membeli Tesla di AS semakin menurun. Hal ini dikarenakan banyaknya orang yang semakin tak suka dengan Elon Musk.
Dari suvei yang dilakukan Caliber, diketahui jika jumlah orang yang mempertimbangkan pembelian Tesla menurun sebanyak 31%, jauh dibandingkan di akhir tahun 2021, dimana 70% orang masih mempertimbangkannya. Sedangkan minat pembeli kepada merek Mercedes dan BMW sedang meningkat.
Dikutip dari Reuters, Calibre menyatakan hal ini berkaitan dengan reputasi CEO Tesla, yakni Elon Musk yang kerap membuat kontroversi.
"Sangat mungkin bahwa Musk sendiri yang berkontribusi terhadap anjloknya reputasi Tesla," kata CEO Calibre, Shahar Silbershatz.
Saat dulu ditanya oleh seorang investor pada Januari 2023, Elon Musk merasa dirinya sangat populer. Apalagi ia mendapatkan banyak followers di aplikasi X.
"Apakah kamu membenciku, menyukaiku atau acuh tak acuh, apakah kamu menginginkan mobil yang terbaik, atau kamu tidak menginginkan mobil terbaik?" kata Musk di acara lain.
Meski demikian, reputasi Tesla masih sangat baik di mata banyak orang. Pihak peneliti pasar S&P Mobility, mengatakan jika Tesla masih punya pelanggan dengan loyalitas tinggi dibandingkan merek mobil besar lainnya.
Mobil Tesla (via instagram)