Bekal Ramadan: Tips Puasa di Luar Negeri, Perhatikan Waktu Berbuka dan Sahur

Tips puasa di luar negeri bisa kamu ketahui saat akan liburan. Sebab tiap negara memiliki jam berbuka puasa yang berbeda.

Beberapa tips puasa di luar negeri  harus diketahui bagi orang yang mau berpergian ke luar Indonesia saat Ramadan. Jangan sampai karena berada di negara lain, puasa jadi terganggu sampai jadi batal puasa. Berikut beberapa tips puasa yang bisa dijalani saat berada di luar negeri.

Mengetahui Jam  Berbuka dan Sahur

Setiap negara memiliki waktu berbuka puasa dan sahur yang berbeda. Sebelum berangkat harus mengetahui dulu kapan waktu berbuka puasa dan sahur. Setelah mengetahui maka bisa diatur kapan istirahat tidur malam untuk bangun mencari makan sahur atau memasak makanan sendiri.

Untuk jam berbuka puasa ada negara yang buka puasanya lebih lama dibandingkan Indonesia karena waktu malamnya lebih sedikit. Maka kamu harus makan banyak dan minum cairan saat sahur agar tidak mengalami masalah berpuasa di sana.

Pilihan makanan juga tidak sembarangan. Konsumsi karbohidrat kompleks yang kaya serat terbukti bisa membuat kita merasa kenyang lebih lama. Makanan yang mengandung karbohidrat membantu melepaskan energi secara perlahan. Selain nasi, makanan seperti roti gandum yang dicampur dengan selai kacang bisa jadi rekomendasi dimakan saat sahur.

Bawa Bahan Makanan 

Tidak semua orang merasa cocok makan makanan di luar Indonesia. Kalau tidak cocok sementara harus sahur dan buka puasa, jangan sampai perut menjadi kosong. Kalau tidak yakin dengan makanan di negara itu, bawalah beberapa bahan makanan dari Indonesia agar bisa dimasak di luar negeri, seperti bumbu instan untuk menambah rasa makanan.

Selektif Pilih Tempat Makan

Saat buka puasa atau sahur, tentu harus mengetahui mana saja tempat-tempat makan yang buka pada jam-jam tersebut. Yang tak kalah penting adalah mengetahui tempat makan yang menjual makanan halal.

Tips Puasa di Luar Negeri (Bisniswisata) Pola Makan

Pilih Tempat Menginap Dekat Masjid

Memilih tempat menginap dekat masjid bisa jadi alternatif. Mau itu menginap di hotel atau rumah kerabat. Karena jarak yang dekat membuat kita bisa beribadah ke masjid untuk salat dengan jarak dekat.

Aktivitas Santai

Melakukan aktivitas santai seperti jalan-jalan, berbelanja, datang ke taman, atau sekedar menikmati pemandangan alam menjadi salah satu pilihan agar saat puasa di luar negeri tidak membuat tubuh menjadi cepat lelah.

Tips Puasa di Luar Negeri (Suara.com)