Miris! Pasangan Ini Traveling Keliling Dunia, Endingnya Istri Diperkosa di India

Miris! Pasangan Ini Traveling Keliling Dunia, Endingnya Istri Diperkosa di India

Pasangan vlogger asal Spanyol, Vicente dan Fernanda, mengalami hal yang sungguh tragis. Mereka kebetulan sedang keliling dunia dengan menunggangi sepeda motor.

Namun mereka malah menjadi korban perampokan di India dan sang istri menjadi korban pemerkosaan.

Dilansir Euronews,  peristiwa itu terjadi di Distrik Dumka di negara bagian Jharkhand, India. Kawasan itu merupakan sebuah tujuan wisata populer.

Keduanya memang berencana datang ke Nepal melalui Bhagalpur. Kemudian, mereka singgah di Dumka sembari mendirikan tenda dekat pasar Hansdiha.

Ketika sedang tertidur, masuklah beberapa pemuda ke tenda mereka dan melakukan serangan. Bahkan, para pemuda tersebut sempat memperkosa si istri secara bergantian.

Usai melakukan penyerangan, sang wanita sempat tak berdaya dan mendapatkan perawatan di Puskesmas Saraiyahat. Ia lalu dipindah ke Rumah Sakit Perguruan Tinggi Kedokteran Phulo Jhano di Dumka.

"Ini adalah insiden terkutuk dan polisi mengambil tindakan yang tepat. Pelakunya tidak akan luput," kata Mithilesh Kumar Thakur, menteri regional negara bagian Jhajhand.

Dalam news.com.au, pasangan yang diidentifikasi sebagai Vicente dan Fernanda itu telah melakukan perjalanan ke 66 negara sejak meninggalkan Barcelona lima tahun lalu. Mereka menceritakan kejadian tragis itu dalam akun Instagram Jumat malam lalu.

Vicente dan Fernanda yang jadi korban perampokan di India (via instagram)

"Sesuatu telah terjadi pada kami yang tidak kami harapkan pada siapa pun, tujuh pria telah memperkosa saya, mereka telah memukuli dan merampok kami, meskipun tidak banyak hal, karena yang mereka inginkan adalah memperkosa saya," demikian bunyi keterangan di salah satu video.

"Kami berada di rumah sakit bersama polisi, itu terjadi malam ini di sini di India," dia menambahkan.

Tedapat luka memar maupun bengkak di wajahnya, termasuk pula wajah suaminya. Vincente menjelaskan jika dibawa ke Puskesmas Saraiyahat untuk dibuatkan alat bukti pemerkosaan.

"Mereka mengalahkan kami. Mereka menodongkan pisau ke leher saya dan mengatakan kepada saya bahwa mereka akan membunuh saya. Fernanda diperkosa. Tujuh di antaranya. Tujuh pria. Bajingan," kata dia.

Dalam postingan lain, terlihat giginya patah dan bibir bengkak. Dia mengatakan kepalanya dipukul beberapa kali dengan helm dan mulutnya hancur.

Petugas polisi Pitamber Singh Kherwar kepada surat kabar The Times of India menyebut wanita tersebut berhasil mencapai mobil patroli polisi sekitar pukul 23.00 dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Vicente dan Fernanda yang jadi korban perampokan di India (via instagram)