Setiap orang pasti punya problem. Kadang meskipun sudah tahu cara mengatasinya, tetapi problem yang sama datang lagi, lagi, dan lagi. Sebagian besar orang mungkin mencari cara untuk menyelesaikannya. Tapi nggak menemukan cara yang tepat. Dikutip dari Bakadesuyo.com, Dr. John Gottman memberikan saran buat pasangan yang umumnya mengalami persoalan-persoalan dalam hubungan.
Dr. John Gottman adalah seorang profesor emeritus dari University of Washington. Dia juga mendirikan Gottman Institute. John telah mempublikasikan 190 paper dan lebih dari 40 buku. Beberapa buku adalah hasil temuannya mengenai pasangan asmara.
Dokter John menyebut 'master' sebagai pasangan yang sehat dan 'disaster' sebutan untuk sebaliknya. Ribuan pasangan yang diteliti selama 40 tahun karirnya, sehingga ia menyimpulkan 4 hal yang lagi dan lagi menyebabkan problem dalam hubungan. Menurut John, 'the disaster' sering melakukan 4 hal dibawah ini, sedangkan 'the master' nggak membutuhkannya.
1. Kritik
Hal ini sering dilakukan seseorang yang ditujukan untuk pasangannya. Kritik yang menyinggung soal kepribadian dan karakter bisa menyulut problem. The master bisa melakukan sebaliknya. Ia lebih bisa memperbaiki dirinya sendiri dan memilih untuk berdiskusi secara terbuka dalam meminimalisir problem.
2. Pertahanan diri
Seseorang yang menanggapi masalah dengan serangan balik atau rengekan merupakan pertahanan alamiah. Ia memberikan respon sebagai korban dan nggak mau mengakui kesalahan. Ini terjadi pada 'the disaster'. Sedangkan 'the master' menerima kriti dan memilih mengambil tanggung jawab dalam menyelesaikan masalah.
3. Penghinaan
Penghinaan dilakukan saat seseorang merasa lebih baik. Ujung-ujungnya menghina dan bertindak superior, menang sendiri. Problem ini nggak hanya merusak hubungan asmara, tetapi juga menimbulkan penyakit mental bagi penerima penghinaan. Bisa lho berkomunikasi dengan setara dengan tanpa merendahkan yang lain, begitu yang dilakukan 'the master'.
Bercakap berdua (verilymag.com)
4. Bersikap keras
Orang yang punya sikap terlalu keras dan pasif terhadap pasangan bisa memantik problem berbahaya dalam hubungan asmara. Orang tersebut 85 persen waktunya bertindak begini. Ini poin keempat yang bisa mematikan hubungan.
Berdasarkan rekomendasi dari Dokter John, lakukan 3 cara ini untuk mengatasi problem diatas. Begini ya cara mengatasinya.
1. Mengenali pasangan
John merekomendasikan untuk membangun 'peta cinta'. Mengetahui pasangan 'luar' dan 'dalam' adalah rahasia 'the master'. Peta cinta tersebut dibuat dengan mengenali pasangan secara psikologis atau internal dan ekternal atau fisik. Para 'master' mengajukan pertanyaan agar pasangan bisa mengungkapkan detail kepribadiannya.
Memang proses membangun peta cinta ini membutuhkan waktu yang lama. Fakta yagn terjadi sebaliknya, banyak pasangan yang nggak mau menghabiskan waktu untuk saling mengenali lebih dalam.
Menghina pasangan (nypost.com)
2. Melakukan hal kecil secara positif
Ini nggak ada hubungannya dengan hadiah berupa barang atau kejutan spesial. Setiap pasangan yang bisa mempertahankan hubungan asmara, melakukan hal kecil selama 83 persen waktunya. Misalnya, dengan pertanyaan "apakah hari ini hari yang menyenangkan buatmu?". Pertanyaan tersebut adalah pertanyaan yang 'sepele'. Tetapi dengan pertanyaan yang melibatkan perhatian tersebut, pasangan tetap menjalin hubungan dengan sehat. Dan, berdasarkan penelitian John, pasangan tersebut bisa menjalin hubungan lebih lama.
Mereka yang mampu memperbaiki masalah, lebih bisa tertawa dan tersenyum meskipun sedang berdebat. Ini membuat perbedaan besar lho! Jadi, humor juga bisa mengurangi intensi kemarahan ketika terjadi pertengkaran.
3. Menunjukkan kekaguman
Pernah mendengarkan seseorang sedang jatuh cinta ketika bercerita tentang pasangannya? Kedengarannya sih ini ilusi. Tetapi ketika seseorang merasa pasangannya adalah pahlawan, maka itu sempurna. Para 'master' melihat pasangannya lebih baik daripada aslinya. Rasa kagum adalah kisah yang diceritakan seseorang pada dirinya sendiri. Jika ceritanya tentang seseorang yang baik, maka ia akan mendapatkan pasangan dan hubungan yang baik.
Tersenyum bareng (meetbraziliangirls.com)
Terakhir yang mesti dipertimbangkan adalah, yang membuat hubungan asmara tetap bahagia sama seperti membuat orang lain bahagia. Umumnya, pasangan yang serasi, serasa dan bertahan lama bisa saling membahagiakan. Bagaimana dengan hubungan asmaramu? Share kisahmu ya..
Pasangan menatap jauh (lifegoalsmag.com)