Mengenal Apa Itu Skin Barrier dan Cara Melindunginya

Mengenal Apa Itu Skin Barrier dan Cara Melindunginya

Berbagai produk kecantikan yang dijual di toko kecantikan dan toko obat biasanya bertujuan untuk melindungi dan meremajakan kulitmu. Ada yang untuk exfoliate, ada yang untuk mengenyalakan kulit, dan ada yang berfungsi melembabkan.

Semua produk ini adalah produk yang bekerja pada lapisan terluar tubuh, yang disebut pelindung kulit atau skin barrier.

Tapi apa sebenarnya skin barrier itu, dan bagaimana cara melindunginya?

Perbedaan kulit dengan skin barrier sehat dengan kulit yang skin barrier-nya rusak (greycatapothecary.com)

# Apa Itu Skin Barrier dan Apa Kegunaannya?

Kulitmu terdiri dari beberapa lapisan, yang masing-masing memiliki fungsi penting dalam melindungi tubuh.

Lapisan terluar disebut stratum korneum, sering digambarkan sebagai dinding bata. Ini terdiri dari sel-sel kulit keras yang disebut korneosit yang diikat oleh lipid seperti mortar. Ini adalah skin barrier-mu.

Di dalam sel kulit, atau “batu bata”, kamu akan menemukan keratin dan pelembab alami. Di lapisan lipid ini, mengandung:

1. Kolesterol

2. Asam lemak

3. Ceramide

Dinding bata yang sangat tipis ini benar-benar punya fungsi penting. Tanpanya, berbagai racun dan patogen lingkungan yang berbahaya dapat menembus kulit dan menyebabkan efek buruk di dalam tubuhmu.

Selain itu, tanpa pelindung kulit, air di dalam tubuhmu akan keluar dan menguap, sehingga Anda mengalami dehidrasi total.

Skin barrier sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan dan perlu dilindungi untuk membantu tubuhmu berfungsi dengan baik.

Ciri kulit yang skin barriernya rusah (raenabeauty.com)

# Cara Melindungi Skin Barrier

Mengingat pentingnya menjaga skin barrier dan acid mantle, apa yang dapat kamu lakukan untuk menjaga keduanya tetap sehat dan berfungsi? Mari kita lihat lima strategi yang dapat membantu.

1. Perhatikan pH Kulit

Acid mantle halus kulit berada pada pH sekitar 4,7. Namun pH beberapa produk kulit bisa berkisar antara 3,7 hingga 8,2.

Para peneliti merekomendasikan pembersihan dengan produk yang memiliki pH antara 4,0 dan 5,0.

2. Cobalah minyak nabati untuk mengisi kembali pelindung kulitmu

Penelitian dari tahun 2018 menunjukkan bahwa minyak tumbuhan tertentu dapat membantu memperbaiki pelindung kulit dan juga mencegah kehilangan kelembapan. Banyak dari minyak ini juga memiliki efek antibakteri, antiinflamasi, dan antioksidan.

Berikut beberapa minyak yang bisa mengembalikan dan menjaga skin barriermu:

minyak jojoba

minyak kelapa

minyak almond

Minyak argan

minyak borage

minyak rosehip

minyak bunga matahari

minyak kedelai

minyak bunga mawar

minyak kismis hitam

3. Carilah skin care yang mengandung ceramide

Ceramide adalah lipid lilin yang ditemukan dalam konsentrasi tinggi di stratum korneum. Mereka sangat penting untuk memastikan pelindung kulitmu berfungsi dengan baik.

Produk yang mengandung pseudo-ceramide dapat membantu mengatasi kekeringan, gatal, dan pengeroposan yang disebabkan oleh penghalang yang tidak berfungsi dengan baik. Pelembab kaya ceramide juga dapat memperkuat integritas struktural pelindung kulitmu.

4. Cobalah pelembab yang mengandung asam hialuronat, petrolatum, atau gliserin

Kulit kering adalah masalah umum dan pelembab adalah solusi yang sering direkomendasikan.

Pelembab oklusif membantu pelindung kulit dengan mengurangi jumlah kehilangan air dari kulitmu. Produk-produk ini meninggalkan lapisan tipis pada kulitmu yang membantu mencegah hilangnya kelembapan.

Nah, itu tadi penjelasan tentang apa itu skin barrier dan cara melindunginya. Semoga artikel ini bermanfaat ya!

Menggunakan skin care yang mengandung ceramide dapat menjaga dan mengembalikan skin barier-mu (adorebeauty.com)