Siskaeee akhirnya memenuhi permintaan polisi untuk membahas soal kasus rumah produksi film porno di Jaksel. Dirinya akan datang dengan serangkaian barang bukti pada hari ini (25/9).
"Ada (barang bukti) nanti ya," kata Siskaeee di Polda Metro Jaya, Senin (25/9/2023).
Namun dirinya belum menjelaskan detail soal barang bukti yang dibawanya. Yang pasti, ia akan membeberkannya jika pemeriksaan telah selesai.
"Saya harus ngasih penyidik dulu baru nanti aku kasih bagikan ke teman teman media," ujarnya.
Sebelum kunjungan, Siskaeee mengaku deg-degan. Tetapi ia akan siap untuk buka-bukaan soal keterkaitan dirinya terhadap rumah produksi film tersebut.
"Aku nggak tahu persiapan pertanyaannya seperti apa saja, tapi yang pasti aku sudah menyiapkan diri dan bukti untuk aku berikan dan jelaskan kepada para penyidik," imbuhnya.
Diketahui, total ada sebanyak 12 orang pemeran wanita dari kalangan selebgram hingga artis yang jadi pemeran kasus film porno. Mereka yang terlibat adalah wanita berinisial selebgram Siskaeee, Virly Virginia, Chaca Novita, Melly 3GP, SE, E, BLI, M, S, J, ZS, dan AB. Sementara itu, pemeran pria diketahui berjumlah lima orang, yakni Fatra Ardianata, Radja Adipati, BP, UR dan AG (AD).
Siskaeee saat menghadap ke polisi mengenai kasus rumah produksi film porno Jaksel (via detik)
Kelima orang yang menjadi tersangka tersebut terdiri dari laki-laki I sebagai sutradara, admin website, pemilik dan juga sebagai produser.
Kemudian ada pula laki-laki JAAS yang berperan sebagai kamerawan, laki-laki AIS sebagai sebagai editor dan laki-laki AT sebagai sound engineering. Ada juga wanita SE yang berperan sebagai sekretaris sekaligus pemeran film.
Diketahui persekongkolan mereka sudah menghasilkan 120 film porno sejak 2022. Tak hanya itu, mereka juga diketahui sudah mendapatkan untung hingga Rp 500 juta.
Kasus rumah produksi film porno Jaksel (via tribunnews)