Buaya termasuk salah satu hewan buas yang paling ditakuti. Buaya merupakan hewan pemakan daging dan pemburu ulung. Dengan gigi tajamnya, buaya bisa menghancurkan mangsanya dalam sekejap.
Namun kini muncul pertanyaan, apakah buaya memiliki lidah? Kenapa mereka tidak pernah terlihat menjulurkan lidahnya? Buaya memang sering membuka lebar mulutnya namun tak terlihat punya lidah.
Padahal faktanya, buaya memiliki lidah. Akan tetapi, struktur lidah buaya cukup berbeda dari lidah umumnya. Buaya merupakan salah satu hewan yang memiliki lidah paling rumit di kalangan hewan.
Ukuran lidah buaya sangat pendek. Meski begitu, hal ini tidak membuatnya lebih lemah dari lidah aligator. Lidah buaya berbaring dengan rapi di otot rahang dan ada selaput di mulut yang menahannya.
Lidah buaya terkait dengan dasar mulut oleh jaringan yang dipertahankan selaput di langit-langit mulut. Karena hal itulah, buaya tidak bisa menjulurkan lidahnya seperti ular atau reptil dan amfibi lainnya.
Buaya juga menghabiskan begitu banyak waktu di bawah air, jadi struktur lidah tersebut membantu menjaga tenggorokan buaya tetap tertutup sehingga mampu melindungi jalan napasnya.
Tak seperti hewan lain, lidah buaya juga tak dipakai dalam proses menelan makanan karena buaya tidak mengumpulkan atau memindahkan makanan pakai lidah. Meski begitu, lidah buaya juga punya fungsi.
Ilustrasi Buaya (Kompas)
Di mana, lidah buaya berguna untuk mengatur garam serta pengaturan panas tubuhnya. Seperti halnya manusia yang berkeringat untuk mengeluarkan garam, buaya rupanya juga mengeluarkan berkeringat.
Hanya saja, mereka tidak bisa berkeringat melalui kulitnya yang tebal dan keras melainkan lewat lidahnya. Fakta lainnya, keberadaan lidah dan fungsinya ini yang jadi pembeda antara buaya dan aligator.
Hal ini karena hanya aligator yang dapat menjulurkan lidahnya dan menggunakannya untuk menelan makanan. Sementara buaya tidak menggunakan lidah dalam proses mencerna makanan.
Ilustrasi Kumpulan Buaya (Tempo.co)