Beberapa hari lalu, Paris sedang dihebohkan akan demo kenaikan harga BBM. Demo yang berakhir dengan kerusuhan tersebut, membuat dampak buruk bagi sebuah Apple Store di kawasan Bordeaux.
Demo yang berakhir dengan ricuh ini, mengakibatkan sebuah Apple Store dijarah dan mengalami kerusakan pada Sabtu malam.
Kabarnya, meski harga BBM sudah diturunkan, tapi masih saja demo ini terus berlangsung.
Dilansir dari Tekno Liputan6.com, pada Rabu (12/12) setidaknya ada sekitar 125 ribu peserta mengikuti aksi demo ini di seluruh Prancis. Namun, di Bordeaux, massa yang marah menghancurkan jendela di Apple Store dan bergegas masuk.
Seketika itu, penjarah langsung mengambil sebagian produk Apple yang ada pada meja display. Kejadian ini terekam video yang kemudian dibagikan di Twitter.
Dalam video ini, memperlihatkan penjarah memukul kaca jendela, kaca jendela yang sudah hancur kemudian dimanfaatkan oleh para penjarah untuk masuk ke arah laptop, iPad dan beragam produk lainnya yang berada di meja display.
Demo di paris (img.inews.id)
Aduh paraah, bisa kek gitu yak. Para pendemo ini memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan.
Setelah kejadian tersebut, setidaknya ada 1.200 orang yang ditahan. Media lokal menyebutkan bahwa, dua orang yang ditahan merupakan orang yang terkait langsung dengan penjarahan Apple Store.
Rugi banyak nih Apple, untung polisi sigap dalam menangkap para pelaku penjarahan ini yak.
Atas kejadian ini, Apple Store ditutup untuk sementara waktu. Sementara untuk jendela dan pintu yang hancur, dihalangi barikade.
Hingga saat ini belum tahu kerugian pasti yang dialami oleh Apple Store ini. Rupanya bukan hanya Apple Store saja yang menjadi korban penjarahan, melainkan sejumlah toko lainnya di pusat kota juga menjadi target penjarahan demonstran ini.
Semoga kasus ini cepat selesai, dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Demonstran (asset.kompas.com)